SEULRENE (SeulgiXIrene) - SPOILER (oneshot)

final pt.1

Sebelumnya author minta maaf karena perlu beberapa minggu hanya untuk update lanjutan ini
Sebenarnya author juga bingung mau buat gimana alurnya
Berhubung sudah update ya semoga tidak mengecewakan dan selamat membaca^^

-----------------------------------------------------------

-

Your cold eyes and words are the spoiler
In your every action, I see our end
I tell myself it’s not true but I feel the spoiler
Should I watch till the end? Or should I leave now?
What if there’s a twist?
-

"Seul.."
Aku memanggilnya. Senyuman manisnya pudar seketika

Aku bingung

Haruskah ku katakan sekarang?

Atau haruskah aku menunggu lain waktu?

Apakah dia akan berubah menjadi seperti dulu jika ku beri kesempatan lagi?

-
What are you thinking? Only after I ask twice, you look at me
Once again, you give me an answer that’s not really an answer
Maybe it’s gonna rain tomorrow
-

*flashback*

"Seul?"
"Seulgi?!"

"Haa? Apa, Hyun?"
Oke, dia melamun lagi. Entah akhir-akhir ini aku sering lihat dia melamun

"Kamu lagi mikirin apa sih?"

"E-enggak, bukan apa-apa kok"
Selalu itu jawaban yang ia berikan

"Ooh.. okay" dan hanya itu jawaban yang aku berikan

Entah mengapa, aku merasa sikap Seulgi berbeda. Berbeda dengan Seulgi yang dulu ku kenal

-
You look out the window again
These days, I see a lot of your side profile
You let out a sigh and I freeze up in the overflowing silence
Thinking bad things that I shouldn’t be thinking
-

Aku dan Seulgi sedang makan malam bersama di cafe favorite kita, dulu. Dan duduk dimeja dekat jendela seperti biasa

Tak seperti makan malam saat dulu yang dipenuhi canda dan pembicaraan ringan, kali ini kita berdua hanya makan dengan tenang

Tentu saja aku ingin memecah keheningan itu, namun selalu ku urungkan niat itu

Kenapa?

Karena bahkan Seulgi tidak terlihat tertarik dengan makan malam ini

Ia hanya menatap keluar jendela, melihat jalanan yang masih agak ramai

Seolah-olah hal itu sangat menarik baginya, melebihi diriku

Aku hanya bisa terdiam saat Seulgi tiba-tiba menghela nafas saat itu

Ia biasanya hanya menghela nafas saat kesal atau banyak pikiran

Apakah ia kesal denganku?

Apa salahku? Aku merasa tidak melakukan apapun yang tak disukainya

Atau ia mulai bosan dengaku?