"Benarkahh??"

21 3 0
                                    

  Ps : "Sosok menyebalkan berubah menjadi sosok berhati malaikat"






Cukup banyak hal yang terjadi setelah ku bertemu dengan perempuan sebaya misterius itu, manusia menyebalkan yang tak ku ketahui nama nya.. 

  Kejadian tadi membuatku naik pitam, Ia datang lalu menghilang kemudian.. Menggangu konsentrasi ku saja..

  "Apa yang terjadi padaku??"
kata ku sambil melempar Batu mengenai tiang..  Bunyi nya serasa mendengung di alat pendengaran ku..  Untung saja hanya aku yang ada di jalan itu..

 Saat ku sedang berjalan melewati blok setiap blok..  Muncul lah sosok wanita itu kembali di ujung jalan, kali ini dia tampak lebih menyebalkan dengan penampilan nya yang menatap diriku dengan tatapan penuh kebencian..

Tak tunggu lama aku segera menemui nya,  akan ku tanyakan sejuta alasan mengapa ia selalu mengikuti ku?? 
"Drap..  Drap..  Drap" suara langkah kaki ku yang cepat

"Hey kau.. "
Dia hanya termenung berdiri tak menghiraukan ku, seakan akan dia tak punya salah kepada ku atas peristiwa memalukan tadi.

"Mengapa kau....."
 "Maafkan aku atas kejadian tadi di sekolah, aku tak bermaksud untuk apa apa. " jawab nya seketika memotong pembicaraan ku.

Aku langsung terdiam, entah mengapa aku langsung salah tingkah di depan nya.  Ingin ku marah,  namun ku tak tega.

Seketika hujan turun begitu cepat dan hampir membuat seragam ku basah.. Wanita misterius itu refleks membuka kan payung dan memayungi ku. Meskipun payung nya hanya satu, namun cukup untuk kami berdua.

 "Hujan.. Kita harus segera pulang "
Ucapku kepada nya. 
 "Sebaiknya kau saja yang pulang! " ucap nya, lagi lagi ia memandang ku sinis.
 
Dilepaskannya gengaman payung,  lalu diberikan padaku, seketika ia pergi,  hanya dengan tudung dari jaketnya itu untuk melindungi kepalanya dari hujan yang membasahi sekujur tubuh nya.

 "Sebentar jangan pergi dulu, sebaik nya kita pulang bersama agar kau tidak kehujanan" teriak ku,  sebab suaraku hampir tak terdengar karna derasnya hujan.
 
Wanita itu tak membalik bahkan menoleh kebelakang sedikit pun, ia terus berjalan tak peduli..

"Heyyy..  Kau akan kehujanaan nantiii" lagi lagi teriakku

Tetap saja ia berjalan pergi menjauh,  kali ini dia mempercepat langkahnya,,  sehingga lama kelamaan tak nampak lagi wujudnya di deras nya hujan.

"Biarkanlah,, aku harus segera pulang, sebelum seragam ku basah. "

Aku pun segera bergegas pulang.

              ~tiba dirumah~

 Di letakan nya payung itu di teras rumah..  Dan aku memasuki rumah

"Aku pulang buu.. "
Sambil membuka pintu,,

Tak tinggal diam, aku langsung pergi menuju kamar. Ibuku yang sedang menonton TV di ruang tamu, tampak tak menyadari bahwa aku sudah pulang,,  kejadian ini memang biasa,  ibu ku tak biasa mengkhawatirkan ku,  mungkin karna aku anak laki laki.

                  ~di kamar~
"Kreek"
Ku buka pintu kamarku ,tak tunggu lama,  segera ku mengganti baju ..

Cuaca di luar masih hujan , namun deras nya tak seperti tadi,, udara di luar sangat dingin,,

So, setelah mengganti baju, ku bergegas menuju kasur, menarik selimut sampai menutupi seluruh permukaan tubuhku..

Tak terasa, saking hangatnya selimut itu, aku langsung tertidur lelap . Padahal saat itu masih pukul 3 sore.

Tak lama ku terlelap tidur..

Tiba - tiba...
  "Ritta... "
  "Ritta-kun"
  "Ritta-kun"
Suara ibuku memanggilku..

"Hhhhapp..  Iyah bu sebentar"
Aku yang baru saja terbangun langsung bergegas menuju ibuku.

"Huhh..  Ada apa sih bu?  Aku kan sedang tidur.. "
 "Ada yang mau bertemu denganmu, katanya ia ingin mengambil payungnya?  Entahlah ibu pula tak tahu. "

Aku langsung terkejut,,
"Apa bu??  Dia perempuan kann? "
Tanyaku.

"Iyah,, itu pacar mu?? "

"Apaaa??  Mana mungkin,  aku menyukainya.. Bu"

 "Sudahlah sudah sana temui"

  "Baiklah bu"

  Apakah benar dia datang ke rumah ku??  Tapi mana mungkin itu terjadi,  meskipun kami tetanggaan..  Tapi kann..  Ah sudahlah lupakan..

 Saat ku membuka pintu,,
 "Kreek"

"Hahh.. Benarkah ia wanita itu..  Tapi tampak nya ia lebih feminim"
 
Tak nampak wajah nya karna, saat ku membuka pintu, ia sedang berbalik ke belakang..

                              ~bersambung~




Hai kawan, maaf ya jikalau cerita ku ini gaje hehe... maka dari itu aku berharap kalian bisa memberi masukan berupa komentar saran dan kritik... Terimakasih ;)

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 22, 2017 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Anata Na Henko ShimasitaWhere stories live. Discover now