Laki-Laki Badung di Persimpangan Jalan

11 0 0
                                    

Ide menarik dari lagu Girl All The Bad Guys Want yang bercerita tentang perempuan yang sebenarnya menginginkan laki-laki badung. sebelum saya mengetahui lagu yang diciptakan oleh Bowling For Soup tersebut, saya membaca sebuah novel menarik berjudu Dilan yang ditulis oleh Pidi Baiq.

Ide besarnya sama, yaitu tentang kehidupan bad guys. Jika Bowling For Soup ingin mengatakan bahwa jadi bad guys itu keren dengan diingini perempuan. Pidi Baiq juga menawarkan ide besar yang sama, yaitu seorang anak SMA yang mengikuti geng motor bernama Dilan.

Dilan adalah anak SMA di Bandung yang sedang jatuh cinta dengan Milea Adnan Husein, seorang siswa pindahan dari Jakarta. Dilan bribik Milea dengan cara-cara yang unik. Mengirimkan TTS saat ulang tahun Milea, mengundang Milea untuk sekolah pada hari senin sampai sabtu, dan berbagai macam hal-hal konyol lainnya yang mampu membuat Milea merasa aneh. Justru benih-benih cinta tersebut muncul dari cara-cara bribik yang aneh dari Dilan. Hingga, tak mampu dilupakan oleh Milea sampai dia menikah dengan bukan Dilan.

Dilan tidak hidup bersama Milea, tetapi Dilan selalu hidup di ingatan Milea. Dari berbagai komentar yang saya baca tentang ulasan novel Dilan saya menyimpulkan bahwa sosok bad guys seperti Dilan adalah sosok yang diingini oleh perempuan. Ada salah satu komentar menarik yang saya ingat dari salah satu koment di ulasan novel tersebut di sebuah blog yang mengulas tentang Dilanku 1990. Komentarnya adalah

sosok Dilan adalah sosok yang menjadi pujaan, tetapi dilain sisi Dilan adalah tokoh yang tabu di kehidupan nyata, itu hanya novel

She's The Girl All The Bad Guys Want!Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz