CHAPTER 8 - Part.1

Start from the beginning
                                    

Namja lain yang berada paling dekat berusaha menjauhkan Jungkook agar tidak semakin menggila menghancurkan wajah tampan Chanyeol.

Namun saat tubuhnya ditarik menjauh, hal itu malah membuat Jungkook semakin emosi dan menepis setiap tangan yang mencoba menghalanginya.

BRUK

Salah satu tepisan Jungkook mengenai wajah Taehyung yang berada di dekatnya, tubuh hamil itu limbung dan hampir saja terjatuh dilantai jika tak ditahan Namjoon.

Pipi Taehyung terasa panas, hatinya benar-benar terasa penuh ingin meledak saat mendapati Jungkook lagi-lagi memukuli Chanyeol.

"BERHENTI KOOK!" teriak Taehyung.

Jungkook seketika menghentikan amukannya, tubuh altetis itu berbalik kearah kekasih cantiknya yang kini juga terlihat siap untuk mengamuk.

PLAK

Satu tamparan keras di terima Jungkook di pipi sebelah kanannya. Suara yang terdengar nyaring itu membuat perhatian seluruh orang di ruangan tersebut terfokus pada satu malaikat manis yang selama ini tak pernah menunjukkan emosinya.

"Sa..sayang.." ucap Jungkook pelan.

"Pergi dari sini Kook!" suara Taehyung berteriak.

Jungkook meraih tangan Taehyung dan menarik lengan itu pergi dari sana. namun belum sempat untuk menjauh, Taehyung lebih dulu menepis tangan Jungkook membuat namja tampan tersebut terdiam.

"Tae..."

"Pergi dari hadapanku! Aku tak ingin melihatmu lagi!"

Jungkook membeku, ia tidak pernah menyangka kata-kata itu keluar dari bibir lembut sang kekasih. Bahkan selama Jungkook memaksa dan mengekangnya, Taehyung tak pernah sekalipun membantah. Tapi sekarang, malaikat cantik itu bahkan berani menepisnya.

"Aku akan pergi, tapi bersamamu. Pulang sekarang Tae!" ucap Jungkook masih berusaha meraih lengan Taehyung namun namja cantik itu terus menghindar.

"Tidak!"

Jawaban Taehyung membuat Jungkook naik pitam, Taehyungnya sungguh sudah keterlaluan.

"Apa karna namja itu? si Brengsek itu eoh! Aku bersumpah akan membunuhnya jika kau tidak pulang bersamaku Tae!" teriak Jungkook.

Namjoon dan namja yang sudah sangat mengerti akan sifat arogan Jungkook memasang wajah terkejut, termasuk Taehyung yang berdiri tepat dihadapan monster yang tengah mengamuk itu.

Bohong jika tak ada perasaan takut yang dirasakan Taehyung, bahkan tubuhnya bergetar saat mendengar ucapan Jungkook beberapa detik lalu. Jungkook bukan namja yang main-main akan ucapannya dan Taehyung sangat tau akan hal itu.

"Aku akan membunuh mereka semua jika itu bisa membuatmu kembali padaku Tae!" sambung Jungkook.

Wajah Taehyung semakin dibuat terkejut, sungguh Jungkook benar-benar bukan manusia.

"Aku tidak akan pergi denganmu bagaimanapun kau mengancamku Kook. Aku..."

"Aku tidak mengancammu Tae, cepat atau lambat aku akan membunuh mereka karena telah berani mengkhianatiku." Potong Jungkook.

"Kalau begitu bunuh saja aku!!"

Taehyung berjalan cepat kearah dapur dan mengambil pisau dapur yang tergeletak disana. Ia kembali kehadapan Jungkook dengan air mata yang mengalir deras di wajah indahnya. Sekuat apapun dirinya menahan rasa sakit itu, sehebat apapun caranya. Jungkook tetap bisa mematahkan semua semangat yang dimiliki Taehyung dan mengubahnya menjadi sebuah penderitaan.

"Bunuh aku Kook! Aku muak dengan semua keegoisanmu, aku benci dengan sifat burukmu itu! kau selalu menyakiti orang yang berada didekatku, kau membunuh semua orang yang aku sayangi. Orangtua bahkan Mrs.Park!" Taehyung mengusap air matanya sekilas.

"Kau berkali-kali menyakitiku, namun kau juga selalu menarikku kembali. Sebenarnya apa maumu?! Kau ingin menghancurkanku sedalam apa lagi? Apa tidak cukup hanya wanita yang kau bawa pulang itu eoh? Hiksss... apa kau sudah bosan dengannya seperti saat dimana kau juga bosan dengan ku dulu? Hikss.."

Teriak Taehyung sambil terisak, batin serta perasaan Jimin dan yang lainnya mencelos mendengar unek-unek yang dikeluarkan Taehyung. Sedalam itukah rasa sakit yang ditahan Taehyung selama ini?

"Tae.. dengarkan aku..."

"Kau yang dengarkan aku Kook! Aku membencimu! Aku membenci wanita itu! dan aku membenci diriku sendiri!!!"

Taehyung mengangkat tinggi-tinggi pisau yang ia pegang dan mengarahkan benda tersebut pada dadanya.

"Tae, ya Tuhan!"

FLASBACK END

Jungkook mengusap wajahnya kasar saat harus kembali mengingat kejadian yang tak pernah ia harapkan sebelumnya.

Ia seharusnya tau jika Taehyung sangat tersakiti selama ini. tidak! Walaupun Jungkook tau ia tak akan pernah memperdulikan hal itu, tak masalah selama Taehyung-nya bisa terus ia milikinya.

Tbc~
Jangan lupa vote dan comment ya. 
Sarangheo.  😘😘😘😘

CATCH YOU! (KookV / KookTae)Where stories live. Discover now