" saat pertama kali berjumpa dengan mu , aku harus siap dengan dua kenyataan yaitu tersakiti atau bahagia karena dirimu "
RAILA
cerita kedua bagi gw , semampunya lebih dari cerita sebelumnya
please enjoy it
Anak yang baik mungkin bukan sebutan yang pas untuk dia. Malas , berantakan , cuek mungkin itu sebutan yang pas bagi seorang SHANI INDIRA. Seorang perempuan yang memiliki sifat terbalik dari dari kebanyakan perempuan lain.
" SHANI!!!" teriak wanita yang sudah terbiilang tua namun belum terlalu tua, " yaallah shani kamu anak peremupan bukan sih ? " ujar mama shani yang melihat tampilan anaknya seperti laki laki
Shani tampil dengan jaket kulit di badannya dan menggunakan jeans tanpa ada seuntas make up di wajahnya
" yahh perempuan lah mama " ujar shani santai dan langsung duduk di meja makan dan langsung mengambil sepotong roti
" kamu tuh sesekali dandan gitu loh " ujar mama shani yang sudah duduk disebelahnya untuk menuangkan susu untuknya
" yailah mah males tau dandan buang buang waktu aja " ujar shani santai
" kamu tumben kuliah , kesambet apa nih ? " kata mama shani dan langsung tatap malas dari shani
" yailah mah anaknya kuliah salah enggak salah " kata shani masih berkutat dengan sarapannya , " yaudah aku berangkat dulu mah " ujar shani dan langsung pamit
Shani langsung menuju ke kampusnya , sebelum ia ke kampusnya ia melakukan rutinitas yang ia biasa lakukan apabila ia pergi ke kampus yaitu menjemput sahabatnya
RAILA SYAFIRA , sahabat shani yang sudah mengenal shani dari SMP, terbilang memiliki penampilan 180 derajat dengan shani , ia memiliki kulit putih , wajah cantik , rambut panjang dan memiliki sifat yang hampir semua laki laki sukai , ya dia di taksir banyak cowok di kampusnya yang terbanding terbalik dengan shani.
Raila masih menunggu kedatangan sahabatnya tersebut sambil memainkan hapenya , ia sesekali melihat ke sekeliling hanya sekedar ingin tahu. Dan tak lama sahabatnya tersebut pun datang menggunakan mobilnya. Dan raila langsung masuk ke dalam mobil shani
" SHANII...." teriak raila yang baru saja duduk di bangku penumpang.
" duhh rai berisik " balasnya yang malas melihat kelakauan sahabat yang sudah lama ia tak ketemui
" ihh lu mah kan gw kangen " ujar raila yang sedang memasang safety belt , " lagian lu mah ke luar kotanya lama banget " lanjutnya
" duhh rai lu cantik cantik tapi kenapa bawel banget ya " kata shani yang sudah menjalankan mobilnya menuju kampus
" ya kan gw bawel sama lu doang " kata raila yang sudah fokus kembali lagi dengan hapenya
" ya lu kenapa bawelnya sama gw doang " ujar shani , " dan kenapa lu pendiem banget kalo lagi gak ama gw "
" karena lu sahabat gw dan gw gak merasa malu kalo lagi sama lu " kata raila yang mulai melihat muka shani , " lu kenapa lama banget di jogja ? " lanjutnya yang bertanya kepada shani
" gini ya raila kan gw harus nemenin nyokap gw disana dan kalo gw pulang duluan gw bisa di cap anak durhaka , lu mau punya sahabat anak durhaka ? " ujar shani yang masih fokus menyetir
" alibi dasar , bilang aja mau bolos kampus " ujar raila dengan malas
" duhh rai lu emang sahabat terbaik gw " ujar shani yang membuat mereka berdua tertawa
YOU ARE READING
secret for you
Fanfictionapakah salah apabila aku mempunyai perasaan kepada kau salah , ketika sahabat ku juga mempunyai rasa yang sama benar , apabila aku egois dan melupakan rasa teman ku juga