9 (myungyeon)

957 100 24
                                    

@SHS

Jiyeon kembali bekerja sebagai guru lagi.Ia telah benar-benar pergi dari perusahaan myungsoo.Ia benar-benar benci dengan dengan keputusan tiba-tiba myungsoo.Yang mengatakan bahwa ia adalah calon istrinya.

"Park saem,kenapa anda ada disini?"tanya Kepsek pada jiyeon.

"Untuk apa lagi? Pasti untuk mengajar,pak"

"Bukankah kau sekarang bekerja bersama Tuan Kim Myungsoo?"

"Aku sudah berhenti"

"Waeyo? Kenapa? Seharusnya kau tidak berhenti?"

"Waeyo? Sekarang saya yg akan bertanya,kenapa Bapak sangat menginginkan saya bekerja disana daripada disini?"

Kepsek terkejut dengan pertanyaan balik jiyeon.Dia langsung saja berbalik pergi.

*
*
*

@Cafe

Saat ini jiyeon berada di cafe dekat SHS.Jam ini sudah jam istirahat,jiyeon memutuskan untuk makan disini.

"Jiyeonnn"panggil seorang yeoja,

"Eoh,Dasom-ah"sapa jiyeon kepada yeoja yg ternyata adalah Dasom.

"Sedang apa disini?"

"Makan siang.Kau?"

"Aku tadi mengantar makan siang untuk Siwan oppa.Lalu aku melihatmu disini,jadi aku mampir"

"Euhmm,bagaimana kandunganmu?"

"Baik-baik saja"

Wajah dasom tiba-tiba berubah murung,

"Waeyo dasom-ah,ada apa?"

"Bolehkah aku curhat padamu?"

"Eoh ceritakan saja!"

"Akhir-akhir ini Siwan oppa sangat kasar padaku Jiyeon-ah. Dia selalu memarahiku,hanya untuk hal-hal sepele.Pernah dia menyuruhku menyiapkan makanan untuknya,tapi aku saat itu susah bergerak dan lemas karena kehamilanku.Aku terlambat memberinya makanan itu,lalu ia membentakku dan mencaciku"

"Bahkan sekarang dia tak menganggap anak yg kukandung adalah anaknya,ia menuduhku berselingkuh.Dia juga sering memukuliku.Apa yg harus kulakukan jiyeon?"

"Apa kau masih tahan bersamanya? Apa kau masih sanggup hidup bersamanya?" tanya jiyeon,

"Apa maksudmu aku harus berpisah dengannya?"tanyanya,
Jiyeon mengangguk.Lalu dasom kemudian menggeleng.

"Ani..ani,aku tidak bisa jiyeon. Aku sangat mencintainya,aku tak bisa jauh darinya.Lagi pula aku sedang mengandung anaknya, aku tak bisa melihat anakku lahir tanpa appanya.Aku tidak bisa,seburuk apapun perbuatannya padaku aku akan selalu bersamanya"

Jiyeon hanya memandang teman nya ini dengan kasihan, bagaimana Siwan bisa menyakiti yeoja sebaik dia?

*
*
*

Jiyeon beranjak pulang kerumah, hari ini pelajaran selesai.Waktu mengajarnya sudah berakhir.

"Jiyeon"panggil Siwan yg juga beranjak pulang,

"Ada apa?"kata jiyeon dengan nada dingin.

"Darimana saja kau beberapa hari ini? Kudengar kau bekerja di Kim Construction"

"Itu kau tahu"

"Jiyeon apa hubunganmu dengan Pengusaha sombong itu huh?"

"Dia tidak sombong,dia lebih baik darimu"

Pursuit Of Love Where stories live. Discover now