D.Knigth 1- Meet The Devil

22 4 0
                                    


*YAMI POV

"HAAASIMMMM !!! Tisuuu manaaa tisuu !? Sahut ku.

"Kapok !! Bukannya langsung pulang malah keliaran . Kemana saja kamu tadi ? Tanya Maria san

"Cuma jalan jalan sebantar kok , gak perlu selebay itu juga , lagian maria oba san (bibi) juga gak di rumahkan  entah keliaran masa cowok mana ?

"OOOBAAAA SAAN ? Yami kun ? Sepertinya selain flu bibirmu juga bermasalah . Aura sekitar Maria berubah mengerikan.

"ekh !!!? Tidak maksud ku maria nee sama . *mati aku mati aku , aku lupa terakhir kali manggil panggilan itu hampir saja dimasukan dalam mesin cuci .

"Nee samaaaa. . . . *wajahnya masih seseram nenek sihir tiba tiba berubah menjadi senyuman ala jkt48

"ara ara . . . Pandai amat ponakan ku ini gombal , ntar ya NEE SAN buatkan bubur kesukaan kamu dulu ya ". Kata maria san.

"hahahaha makasih ya ne sama maaf merepotkan *senyuman maksa

"gak apa apa kok , sama sekali tidak merepotkan . Lalalala~ sambil bernada riang bibi ku ini menutup pintu kamar ku dan menuju dapur.

Maria san adalah adik dari ibu ku , ibu dan maria san adalah keturunan blasteran bangsawan dari eropa jadi gak heran apabila diumur 30 maria san masih terlihat indah, sayangnya beliau belum mau menikah katanya sih sudah sejak lama dia mengunci hatinya untuk seorang pria yang merupkan kenalan dari ayah dan ibu ku.

Sejak saat kejadian 13 tahun yang lalu maria san lah yang mengadopsi aku sebagai ponakan anak dari kakaknya.
Masih ku ingat ketika pertama kali sampai di rumahnya tatapan cemas dan air mata membasahi wajahnya .

Saat itu aku tidak mengingat apa apa yang kutau aku diserang sama makhluk aneh yang tidak pernah kulihat sebelumnya. Setelah itu aku tidak mengingat kembali apa yang sudah terjadi sampai aku siuman dirumah maria san.

"tok ..tok .ketukan pintu

"Yukihira Rika? Kenapa kamu disini ? Tanya ku.
"lha kenapa ? Salahkah aku datang menjenguk kawan sekolahku . Dia mendekatkan wajahnya ke wajahku

"ekh?
Kami terdiam sesaat ,wajah kami memerah , lamunan kami buyar saat maria san masuk ke kamar ku

"maaf membuatmu menunggu ponakanku ~ ara ara hisashiburi rika chan . Maria san berlari ke arah rika merangkul mencubit pipi rika.

"ughhhhhmmmmb hisashiburi maria chan  .lama tidak jumpa.

Aku tertawa melihat tingkah maria san pada rika , yah sejak smp kami memang sudah dekat ,kebetulan rumah maria san dan keluarga rika memang dekat .

"nanti malam rika tinggal ya makan malam bareng maria nee chan dan yami chan?
"Iya mau kok maria san tapi lepas dulu dong cubitannya .
"hahaha gomenasai ne ,habis wajah mu begitu kawaii yakan yami kun?

"ya? Jawabku singkat.

"uhuk seharusnya kau lebih banyak memujinya yami kun ?"kata maria san.

"hahahaha ... Rika hanya tertawa dengan wajah yang sedikit merona.

oh ya . . . Yami chan? Sahut bibiku.

"nani desuka? Tanya ku.

"Bisakah kalau sudah enakan flunya, nanti sore pergi ke pantai tepi kota ambilkan ikan pesanan nee san?

"oh iya rika juga sekalian mau ambil ikan pesanan ibu, memang terkenal segar ikan pancingan paman oga.

"iya bisa kok maria san,nanti barengan rika kami ambil kesana, ah rasanya sedikit nostalgia bertemu hal hal berbau masa lalu . Kata ku spontan

Dark Knigth - The Ancient God ArtifactWhere stories live. Discover now