story of the other me

Tata

siang ini kembali di halaman sekolah ini lagi sekolah yang akan aku lalui dan menjadi kebiasaanku selama 3 tahun kedepan. Seragam ini yang pertama kali membuatku merasa dikenal oleh orang lain dan keberadaanku di akui oleh orang lain. siang itu mataku tak bisa beralih dari pemandangan yang membuatku nyaman, pemandangan para siswa seniorku yang mempersiapkan tiang bendera dan perlengkapan lain. Ada sekitar 4-5 anak bersama-sama bergerumul merakit tiang dengan asik dan kompak, beberapa anggota sedang gladi bersih sembari bercanda, dan seorang pelatih yang sedang berkoordinasi dengan pembina putra dan putri yang belum ku kenal siapa mereka.

latihan hari itu sungguh biasa saja, akan tetapi ada 2 senior yang menarik perhatianku namanya Abelia dan Tresno Adi atau biasa di panggil kak Tresno. Mereka menjadi salah satu senoir yang lembut terhadap adek kelas SAAT ITU. Lama kelamaan aku mulai merasa nyaman dengan seragam ini seiring berjalannya waktu, aku di kenal oleh rekan2 karna menjadi orang yang sangat dekat dengan wanita. Iya entah kenapa ini menjadi kelebihanku dari kecil aku lebih suka dan nyaman berteman dengan wanita dibanding pria. Dari kelebihanku ini aku jadi mendapatkan gelar "Player" entah kenapa saat itu aku nyaman dengan sebutan itu, meski pun pada dasarnya aku bukanlah player aku hanya pria misterius yang memiliki banyak teman wanita.

beberapa bulan berlalu dan entah sejak kapan dan berawal dari apa aku tak begitu tahu tapi aku mulai nyaman mengobrol dengan diriku sendiri. Aku seolah-olah mengamati sesuatu dan mengomentari hal tersebut sembari menjawab komentarku sendiri. Lucunya adalah kebiasaan itu berlangsung hingga saat ini tgl 15-07-2017 sampai detik ini, dan uniknya lagi aku memiliki panggilan untuk masing-masing karakter yang menjawabnya.

itulah KAMI.......