Part 2

4K 147 4
                                    


Seorang cowok berlari dari parkiran dengan tergesa-gesa sambil melihat jam di tanganya.

'Aduh gue terlambat lagi. Jamnya pak Tio lagi hari ini' batin cowok itu.

Dia terus berlari sampai dia melihat pintu ruang kelasnya tertulis Fak.Manajemen perkantoran. Dia membuka dengan keras pintu itu dan menimbulkan suara .

Cowok itu masuk dan melihat Dosen melihatnya dengan kesal. Dia melihat dosenya tidak sendirian di depan . Cowok ini juga melihat seorang cewek yang melihat ke arahnya.

'Dia si cuek itu' batin Andra. Yah cowok itu Andra Firmansyah. Si Most wanted disini.

"Maaf. Saya terlampat pak Tio" ucap andra sambil berjalan ke bangkunya.

Pak Tio hanya geleng* kepala. Sudah biasa Andra terlambat. Itu bukan hal yang wajar lagi bagi seorang Andra.

"Iya. Sekarang kamu. perkenalkan dirimu" ucap pak Tio menunjuk Ayya.

Ayya tersenyum kecil.

"Perkenalkan Nama saya Cahya Putri Melodi. Kalian boleh panggil saya Ayya. Saya pindahan dari Makassar. Mohon kerja samanya untuk beberapa tahun kedepan" ucap Ayya dengan senyum yang manis.

Dan semua mata terutama cowok langsung membulat sempurna melihat Ayya tersenyumm.

'Si Ayya cantik bangat kalau terseyum. Gue meleleh'

'Manis'

'Cantiknya kamu'

'Biasa aja. Cantikan gue' ucap cewek yg dikenal ratu di kampus ini. Namanya Salsabilah Ningsih.

Ayya hanya diam mndengar ocehan itu.

"Okk. Kalau begitu kamu boleh duduk" ucap pak Tio.

"Baik pak" ucap Ayya dgn sopan.

Ayya berjalan menuju mejanya tapi saat melewati meja Andra. Andra menarik baju Ayya dan menegok ke arah Andra dengan kesal.

Andra berbisik pelan pada Ayya.

"We meet again" ucap Andra dgn senyum mautnya yg bisa membuat para cewek berteriak histeris.

Ayya menepis tangan Andra di bajunya. Dan berlalu menuju ke mejanya.

Pelajaran dimulai. Semua orang diam dan menyimak pak Tio. Tapi Ningsih terus menatap Ayya dengan penuh kebencian.

'Gue punya saingan sekarang. Gue ngga boleh kalah dari Ayya Ayya itu. apalagi kayaknya Andra suka padanya. Gue ngga rela' batin Ningsih menatap Ayya.

Pelajaran pertama dan kedua pun selesai. Saatnya istirahat.

"Ayy.. ke kantin yuk" ajak Karin

"Aku ngga lapar. Kamu aja kesana, Gpp kan?" Ucap Ayya

"Iya, gpp. Okk aku ke kantin dulu yah"

Ayya hanya tersenyum kecil dan melihat kembali ke arah buku . Ayya mempelajari kembali apa yang di bahas para dosen tadi.

Semua makluk di kelas ini pada keluar kecuali Ayya dan Andra. Andra terus melihat Ayya yang sibuk dengan bukunya. Andra pun meranjak ke meja Ayya untuk menyapanya.

"Haii Ayy" sapa Andra ramah.

Ayya melihat ke depan mejanya. Ternyata ada si cowok ngeselin ini.

"Hmm"

"Cuek bangat si neng" ucap Andra sedikit bercanda.

"kmu ngapain disini. Ngga ke kantin. Aku lagi belajar, jangan ganggu deh" omel Ayya

"Gue ngga mau kekantin disini aja sama lo" ucap Andra.

Ayya sedikit kesal. Dan berdiri siap-siap keluar dari kelas tpi langsung Andra mencekal pergelangan tanganya.

"Mau kemana?"

"Apa urusanya sama kmu? Aku mau ke toilet!! Mau ikut??" Ucap Ayya melepas tangan Andra dari tanganya.

Andra tersenyum.

"Iya mau. Kalau lo izinin, gue temanin ke toilet, Mau?"

"Ishh.. nyebelin"

Ayya keluar dari kelas dengan kesal. Sedangkan Andra tersenyum manis melihat tingkah Ayya

'Jantung gue kenapa??' Batin Andra memengang dadanya.

-------------

Next yah

AYYA

Cinta & Taruhan (REVISI)Where stories live. Discover now