*yoreum prof
.
.
*bbukk.
"Ah mian."
Ucap pria itu ringan tanpa memperdulikan aku yang terjatuh karna di tubruk olehnya.
"YA! Sialan"
rutuk ku pada pria itu.
Pria bernama min suga.
Aku dan suga sudah menjadi rival dari smp, padahal sewaktu kecil kami adalah teman baik. Tapi hal itu berubah total karna tiba-tiba suga lah yang mulai menjauhi ku dan memutuskan untuk terus menindasku.
Dan aku tidak tau apa alasannya.
Di kelas, aku membalas apa yang tadi telah dia perbuat padaku.
Kulihat dia sedang berkumpul dengan teman-teman pria lainnya. tapi aku tidak perduli walaupun disana ada jimin. teman suga yang aku sukai dari kelas 1 SMA.
Aku berjalan ke tempat duduknya. Kulihat ada sebotol cola di atas meja. Ku ambil dan ku tuangkan tepat di atas tumpukan buku-buku miliknya.
"YA!!" Triaknya padaku.
Semua mata murid lain serta teman-teman nya tertuju padaku.
"Ah mian." Ucap ku santai sambil menjatuhkan botol cola yang kosong ke lantai.
"YA! HAN YOREUM!!" Suga berdiri melihatku.
"MWO?" aku balas berteriak.
"Michyeoss-eo?"
"Nde. WAE?"
"AKHH. cepat bersihkan ini."
"Shireo" aku berjalan menjauh.
Suga menarik bahuku kasar sontak aku langsung menghadapnya.
"Kau tidak mau?"
"Mm" aku mengangguk
"Tapi aku mau. Jadi cepat bersihkan itu?" Suga mendorongku.
"Akh" Tubuku terbentur ke loker.
Aku menatap tajam pada pria aneh di depan ku ini.
"Ya! Aku tidak akan melakukan itu untuk mu." Aku menarik kerah bajunya, mendekatkan wajahnya pada ku.
"Berhenti menggangguku." tambahku.
*Bbuukk
aku menumbuk perut suga. Kuat. Kudengar suga meringis pelan karna sakit.
"Dasar aneh" aku berjalan meninggalkan kelas yang sudah mulai terdengar riuh.
"Han yoreum. Kau mau kemana? Pelajaran sudah mau dimulai" tegur guru park.
"Mianhaeyo saem. Perutku sakit. Aku mau ke uks dulu." Ucapku sambil memegangi perut.
"Iaia baiklah."
Aku membungkuk kemudian berlalu pergi.
"Suga. Gwenchana?" Tanya jhope.
"O"
"Perutmu sakit?" Tanya v
"Sedikit"
"Wah dari mana dia belajar tinju seperti itu" ucap rapmon
"Molla"
"Ayo duduk. Guru park sudah mau datang" jimin merangkul suga untuk duduk di bangkunya.
*Normal prof
Selama pelajaran guru park pikiran suga tertuju pada kejadian tadi. Sesekali matanya tertuju pada bangku milik yoreum. Dia sungguh kesal atas apa yang yoreum lakukan padanya.
Di tumbuk oleh seorang perempuan dan dia adalah HAN YOREUM. memikirkannya saja sudah membuat suga hampir gila.
"Baik. Kita lanjutkan lagi besok. Selamat siang."
"Siang saem"
"Suga ayo kita pulang." Jhope dan rapmon sudah berdiri di samping suga.
"Kajja."
Suga bangkit dan berjalan diikuti rapmon dan jhope di kanan Kirinya. sedangkan Jimin berjalan di belakang suga.
"Sepertinya ada yang sedang kau pikirkan." Tanya v yang tiba-tiba muncul di sebelah Jimin.
"Kau mengagetkanku."
"Mian-mian. Hehe. Jadi apa yang sedang kau pikirkan?"
"Aku hanya memikirkan suga dan yoreum. Aku masih belum tau apa alasan suga terus membenci yoreum."
"Bukan hanya kau yang tidak tau. Tapi aku jhope dan rapmon juga tidak tau."
"Tapi kenapa suga merahasiakannya pada kita?"
"Ntah la."
"Aku- lama-lama dan semakin sering aku melihat yoreum di siksa seperti tadi, aku jadi merasa kasihan"
"Aku juga. Tapi aku tidak berani membantunya."
"Yoreum benar-benar memiliki jiwa yang kuat."
"Ia kau benar. Jika aku jadi dia mungkin aku sudah pindah sekolah." Ucap v.
"Ia mungkin aku juga"
"Hei. Kalian berdua. Ayo cepat jalannya." Teriak jhope yang sudah jauh dari jimin dan v.
"Ia ia." Balas v
"kajja." V menarik tangan jimin
"Nde".
Sudah 10 menit setelah bel tanda pulang berbunyi. Yoreum keluar dari uks. Berjalan pelan-pelan menuju kelas demi mengambil tasnya kembali.
"Untung saja sudah sepi."
"Yoreum-ah"
"KYAAA!!!"
"yaya. Ini aku kim seokjin."
"Ah. Oppa. Kukira tadi siapa."
"Kau sedang apa mengendap-endap di kelas mu sendiri?"
"Tidak ada. Aku hanya ingin mengambil tasku"
"Ya sudah ayo pulang. Aku sudah lama menunggu mu di depan."
"Mianhaeyo oppa. Tapi emangnya tidak apa-apa anak kuliah masuk ke sekolah?"
"Ya tidak apa-apa lah."
"Tapi kan-"
"Ah sudah jangan banyak tanyak. Ayo kita pulang."
Jin menarik tangan yoreum menuju mobilnya. Mobilpun berlalu dengan cepat.
KIM dan HAN. marga yang berbeda. Ia tentu saja karna Jin bukan oppa kandung yoreum. Jin adalah anak dari sahabat appanya yoreum yang di berikan kepercayaan oleh appa yoreum untuk menjaganya di seoul. Sementara appa yoreum dan jin bekerja di china. Hal ini tentu saja juga telah mendapatkan izin dari appa jin.
Jadi tidak heran jika jin sangat khawatir bila yoreum lama pulang dari sekolah. Hal itu karna ia sayang pada yoreum yang sudah ia anggap seperti adik kandungnya sendiri.
Kedekatan mereka ini sudah terjalin dari mereka masih berusia 4 tahun. Yang saat itu appa yoreum dan jin bekerja di perusahaan yang sama dan juga tinggal di rumah yang berdekatan.
.
.
Hai. Chingu~
chapter 1 baru kelar.
Chapter 2 nya nyusul akhir minggu ini ya. Mudah-mudahan gk ada halangan buat update.
Maklum bulan puasa.
Lelah rasanya mau ngapa-ngapain.
Hihihi😂
Makasih yang udah baca.
Jangan lupa tinggalin vote dan commentnya ya chingu🤗
Seneng deh rasanya kalo dapet ide dan masukan dari kalian.
Annyeong~🙏🙆
~yuraLee-
YOU ARE READING
SWITCH -on Going-
FanfictionBertukar tubuh dengan orang yang paling di benci di dunia ini ? Emangnya ada hal yang kayak begituan? Halah. paling juga cuma mitos. dan kalaupun ada siapa yang mau cobak ? Tapi nyatanya aku lah yang mengalami hal itu saat ini. Mau tidak mau aku har...
