3

83 14 0
                                    

+Hospital+

        Jimin terus berjalan bolak-balik di depan ruang ICU. Sudah 1 jam lebih dokter yang menangani Seokjin belum keluar dari dalam.

Terlihat disana Yoongi duduk terdiam. Air mata masih membekas di pipinya. Sedangkan Namjoon sedirian menemani Jungkook dan Taehyung.

Hoseok pun meraih pundak Jimin.

"Jimin-Ah.."

Jimin terdiam menatap Hoseok nanar. Kemudian, menghambur memeluk Hoseok.

 Kemudian, menghambur memeluk Hoseok

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Aku takut hyung.."

"Tenanglah, semua akan baik-baik saja"

Selang beberapa menit, terdengar langkah kaki seseorang yang menghampiri mereka.

Yoongi menolehkan kepalanya. Terlihat Namjoon berjalan pelan menghampiri mereka. Air matanya masih membasahi wajahnya.

"Ada apa? Apa mereka baik-baik saja?", perasaan Yoongi mengatakan terjadi hal yang buruk pada mereka ketika melihat Namjoon yang menangis tiada henti. Tapi ia mencoba menepisnya.

"Merekaa...."

Namjoon tidak dapat meneruskan ucapannya. Ia hanya menggelengkan kepalanya. Namjoon menjatuhkan tubuhnya, menundukkan kepala dan menangis.

Yoongi hanya diam. Bibirnya bergetar. Ia tidak dapat mengeluarkan suaranya. Pikirannya berkecamuk.

"Tidak mungkin!! Kau pasti bohong!! Mereka tidak pergi. Katakan yang sesungguhnyaa!!!"

Yoongi berteriak dan air matanya pun kembali turun.

"Yak!! Aku tidak bohong!! Untuk apa aku bohong tentang mereka. Aku tidak main-main. Ini serius! Mereka pergi"

Namjoon tak kuat lagi menahan rasa sedihnya itu. Suasana menjadi hening.

"Hyung..."

Jimin kembali menangis. Kali ini tangisannya begitu pilu. Hoseok hanya dapat memeluk Jimin erat. Ia juga tidak tau harus berkata apa. Tangisan mereka pecah seketika.

"Cobaan apa ini. Mengapa harus dongsaeng kami yang Engkau ambil Tuhan" Ucap Yoongi sambil memukul tembok yang ada di depannya.

Mereka masih terisak. Pintu pun terbuka dan keluar seseorang dengan pakaian operasi. Raut lelah telah terukir disana.

"Bagaimana keadaannya dok?"
Yoongi mewakili pertanyaan. Karena Namjoon masih berusaha menghentikan tangisannya.

"Saat tuan Seokjin dibawa ke rumah sakit ini, dia sudah kehilangan banyak darah. Untung saja persediaan darah disini masih mencukupi untuknya dan tuan Seokjin masih bisa diselamatkan" ucap dokter menjelaskan pada Yoongi.

Terlihat sedikit raut kelegaan terpancar diwajah mereka.

"Untuk saat ini keadaan tuan Seokjin masih belum sadarkan diri. Kalian boleh menemui nya setelah kita memindahkan ke ruang biasa"

"Saya permisi dulu, masih ada kerjaan yang harus saya tangani" lanjut sang dokter melangkah meninggalkan mereka.

"Gommasseumnida" ucap mereka membungkukkan tubuh.

Tbc
++++++

.
.
.
.
.
.
vote and comment
🐥🐥🐥

Selamat tinggal [BTS FF]Where stories live. Discover now