My Guardian Angel

~1~

Author POV

06.30

Kring!! Kring!! Kring!!

"Ehhmm"
Cowok yang satu ini baru terbangun dari tidurnya, tidak seperti biasanya yang selalu bangun sebelum matahari terbit.

"Mampus dah jam segini!!" dia langsung berlari ke kamar mandi dan melakukan kebiasaannya.

Cowok ini namanya Nam Joo Hyuk. Dia tinggal dirumah yang kaya istana ini sendirian, orangtuanya bercerai sejak dia SMP dan tinggal dirumah masing-masing. Joohyuk tinggal sendiri karena dia mau mandiri dan ga mau manfaatin jabatan ayahnya yang merupakan orang penting di Indonesia.

Dia baru pindah sekolah di SMA Taruna, yaitu sekolah untuk para atlet milik ayahnya. dan hari ini adalah hari pertamanya sekolah.

Joohyuk orangnya kaya batu, dingin dan kasar ke orang terutama cewek, karena dia pernah dikhianatin sama cewek yang paling dia sayang. Tetapi dia jago dalam segala bidang, dari pelajaran sampe segala jenis cabang olahraga-terutama renang dan basket.

06.45

Sesudah mandi Joohyuk langsung pergi ke garasi tempat mobil kesayangannya berada. Mobil sport merah yang selau di bawanya kemanapun. Kecuali saat mobilnya bermasalah.

"Ini kenapa ga nyala-nyala," sambil mencoba menyalakan mobil.

"Udah siang pake mogok!!" langsung keluar dan mencari tumpangan lain. Namun tidak ada satu pun angkutan umum yang lewat depan rumahnya.

Akhirnya, dia memutuskan untuk berlari. Sebenarnya itu tidak masalah karena joohyuk merupakan seorang atlet dan sudah terbiasa dengan hal itu.

06.45

Walaupun sudah berlari dengan cepat joohyuk tetap saja belum sampe sekolahnya itu.
Tiba-tiba
Tin!! Tin! Tiin!! Ada motor yang melaju di trotoar.

Joo hyuk yang kaget pun langsung bergeser dan terjatuh.

"Anjing!!! Kalo naik motor jangan di tempat orang jalan kaki, buta ya lo!" joohyuk berteriak meluapkan kekesalannya.

"Gue ga buta, mana bisa orang buta naik motor. Pake otak dong!!" seru orang yang naik motor sport tersebut sambil melepas helm yang dipakainya. Yang ternyata seorang cewek.

"Bukannya minta maaf malah marah-marah, emang ga tau malu ya lo" seru joohyuk sangat kesal dengan cewek tersebut.

"Eh!! Lo aja yang udah gue klakson malah ga minggir" seru cewek tersebut tidak mau kalah.

"Udah salah ga mau ngaku!"

"Au ah, mending cabut" seru cewe tersebut sambil menghidupkan mesin motornya.

"Eh tunggu, lo kan SMA taruna kan?" tanya joohyuk

"Iye. Kenapa lo,"

"Tanggung jawab ga, anterin gue kesana," joohyuk

"Eh sape lo, enak aja,"

"Ya udah gampang tinggal gue bilangin guru bp," joohyuk

"Siapa takut,"

"Eh, lo gue aduin udah nabrak orang, lewat di trotoar. Gue aduin polisi mapus lo!" joohyuk

"Najis, tukang ngadu. Yodah cepet naik ah elah,"

"Yodah awas gue yang didepan,"

"Ogah, kalo ga mau yaudah. Bentar lagi telat loh, lo murid baru kan. Tiati aja sama pak Agus ye murkanya kaya kucing keinjek ekornya, nyakar. bye,"

"Eh tunggu, yodah gue dibelakang. bacot lo,"

"Eh nyolot, masih mau ngadu lo? "

"Iye ga, gece nape lo, ngomul,"
Joo hyuk