PROLOGUE

12.1K 1.2K 280
                                    

Sepanjang 25 tahun gue tinggal di dunia ini, ga jarang gue ngerasa iri sama beberapa anak yang masih punya orang tua lengkap. Disayang Mama Papa nya, dimanja, pulang kerumah disambut keluarganya. Sedangkan gue? Seumur - umur gue belum pernah tau orang tua gue. Orang tua yang udah ngebuang gue beberapa tahun silam.

Ada yang mesti gue syukurin dengan ini semua? Dengan semua kisah gue yang menyedihkan?

Tentu aja. Banyak yang mesti gue syukurin dari ini semua. Gue masih punya orang - orang yang mencintai gue dengan segenap hati, yang mau menjadi 'rumah' gue disaat gue sedih dan terpuruk, dan mau menjadi motivator yang selalu berhasil membuat mood gue melejit drastis dari yang tadinya down jadi up sampai ke langit.

Meskipun terkadang gue berpikir apa gue dah berhasil buat mereka bahagia? Apa gue dah berhasil buat mereka bangga ama gue?

Meskipun gue masih muda. Tapi gue sering kali berpikiran seperti itu.

Ohya, sebelumnya. Ini gue.

Park Chanyeol

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Park Chanyeol. Bunda ngasih nama itu untuk gue karena dia punya marga Park otomatis kita disini semua punya marga yang sama kaya bunda. Gue gatau lahir dimana, yang jelas kata bunda, dia nemuin gue 25 tahun silam didepan masjid. Betapa sedihnya bunda saat dia nemuin gue yang masih merah dan cuma di selimutin selimut tipis.

Gue kuliah dengan beasiswa. Gue harus belajar karena gue ingin jadi anak tertua yang membanggakan dan ga ngerepotin bunda. Disamping itu, gue juga kerja sebagai driver delivery service di salah satu restoran cepat saji. Lumayan, ini bisa menuhin kebutuhan gue dan sekalian bantu - bantu bunda sama adek - adek lain.

Gue juga mau ngenalin dua belahan jiwa gue yang ga pernah sekalipun pergi disaat gue butuh mereka.

Gue juga mau ngenalin dua belahan jiwa gue yang ga pernah sekalipun pergi disaat gue butuh mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia Park Jongin. Adik kedua gue yang meskipun otaknya gesrek, dia salah  satu partner in crime dimanapun. Bunda bilang dia ditemuin didepan rumah bunda dan dalam sekali liatpun bunda udah jatuh cinta ama anak ini. Anak yang dibuang beberapa tahun silam.

WOLFSTREET (Chanbaek, Hunhan, Kaisoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang