Pendekatan?

18K 1.2K 19
                                    

Setelah pertemuan dan pertengkaran kecil dengan Lucas, entah mengapa Alex selalu bertemu dengan Lucas.

Entahlah, Alex hanya merasa hal itu sedikit ganjil dan sepertinya disengaja.

Seperti pagi ini,

Bel sekolah baru saja berbunyi, menandakan pelajaran pertama akan dimulai.

Entah bagaimana caranya, Lucas masuk ke kelas Alex bersama wali kelasnya, memperkenalkan diri sebagai murid baru yang akan belajar di kelas Alex.

What?? bukankah kepala sekolah telah memberikan peraturan tidak ada perpindahan kelas setelah kelas dibagi? Lalu sekarang? oh astaga.

.

.

.

Alex pov

"Baiklah Lucas, sekarang duduklah di bangku yang kosong,"

Ms. Reyn memberi perintah sebagai wali kelas.

Tanpa mengatakan apapun Lucas berjalan kearahku, apa dia tuli?

Ms. Reyn jelas mengatakan bangku yang kosong, atau dia buta? tidak melihat jika bangku sebelahku ada yang menempati?

"Minggir!" dingin Lucas pada Reno, teman sebangkuku.

"Kenapa harus?" tanya Reno menantang.

"Karena aku menyuruhmu,
pindah!" bentak Lucas.

Ms. Reyn masih disini, memandang pertengkaran perebutan bangku antara Reno dan Lucas jengah.

Setelahnya mecoba menengahi.

"Reno, mengalah lah dan pindah di bangku sebelah Boy, okey?"

Ms. Reyn bertanya pada Reno.

Reno yang merasa hal itu tidak adil untuknya, tetap mengiyakan.

Dengan terpaksa dia membereskan barangnya dan berjalan ke arah Boy untuk duduk disebelahnya.

"Baiklah Lucas, saya harap kamu tidak membuat masalah di kelas saya dan tepati ucapanmu, mengerti?"

Ms. Reyn menatap Lucas serius.

"Sure, tepati ucapanmu juga " ucap Lucas sambil melipat tangan di dada.

"Tentu, adalah tugas saya membantu murid untuk lebih baik,"

Ms. Reyn tersenyum lembut lalu berjalan keluar kelas setelah memberi pesan

"Tolong terima dan berteman baiklah dengan Lucas,"

Bahkan aku tidak yakin kalau Lucas mau menerima dan berteman dengan kami.




Lucas pov

Berada di kelas yang sama dengan Alex...

Entah apa yang aku lakukan dan aku ucapkan tadi

Sepertinya aku mulai gila, bahkan aku memohon untuk itu

Ah..shit

Sesuatu yang tidak pernah aku lakukan sebelumnya...

tapi.....entahlah,

Hanya karena ingin dekat dengan Alex, aku mengikuti tubuhku dan berakhir disini.

Oh astaga, bahkan hanya dengan duduk di sebelahnya aku merasa nyaman..

hah..apa yang terjadi padaku?

Sial..ini seperti bukan diriku.

"Kenapa terus melihatku?" sinis Alex membuyarkan lamunanku.

 Prince Meet Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang