Chapter 4 - Meet Adi

7.7K 429 19
                                    

"Kringg..."
Bel istirahat kedua telah berbunyi.

"Akhirnya..." Kataku pada diriku sendiri dengan sangat pelan dan aku sangat yakin bahwa hanya aku yang mendengarnya.

"Baiklah anak-anak, pelajaran hari ini telah selesai!" Kata pak Budi sambil membereskan kertas-kertasnya.

"Siap...!"
Semua yang ada di kelas langsung berdiri dalam posisi siap.

"Berikan salam!"
"Terima kasih, pak guru!" Kami semua memberikan salam secara serentak.

Saat pak Budi telah berjalan cukup jauh, teman-temanku dan aku merasa sangat senang.

"Dasar, om-om!" Kata Queeny setengah berteriak. Semua yang ada di dalam kelas tertawa terbahak-bahak mendengar perkataan Queeny termasuk aku.

"Setidaknya, si Doraemon tidak menggodamu separah dia menggoda Mia. Benar kan Risa?" Kata salah seorang temanku sambil tertawa.
"Kata-katamu itu, tepat sekali!" Jawab Queeny dengan tawanya yang sangat kencang.
"Menurutku, itu sama sekali tidak lucu, Queeny!" Kataku dengan wajah cemberut.
"Menurutmu tidak lucu tetapi, menurutku lucu!" Kata Queeny masih dalam keadaan tertawa.
"Dasar, Queeny! Tidak berperasaan..."
"Biarin! Hahahahaha.....!!!" Tawa Queeny semakin meledak-ledak.

"MIA, RISA!" Teriak Adi, ketua kelas 8A. Nama lengkap Adi adalah Andika Kusumo. Menurutku, namanya cukup pendek jika dibandingkan dengan namaku. Hehehe...

"Ada apa, sih?! Sampai teriak-teriak begitu! Telinga gue sakit nih..." Balas Queeny dengan suara yang tidak kalah kerasnya.

Kalau berbicara dengan Adi, harus menggunakan panggilan gue-lo soalnya Adi itu pindahan dari Jakarta. Karena sudah lama tinggal di Jakarta, Adi susah mengubah kebiasaannya menggunakan panggilan gue-lo.

"Lo sendiri teriak-teriak! Lo pikir telinga gue nggak sakit?!" Kata Adi dengan nada marah.
"Sorry, deh... Lo sih, teriak-teriak duluan..." Jawab Queeny dengan wajah cemberutnya yang khas.
"Sudahlah! Yang penting sekarang, lo berdua harus ke ruang OSIS." Kata Adi sambil menunjuk aku dan Queeny.
"Ada urusan apa sampai gue dengan Mia dipanggil ke ruang OSIS?"
"Kak Kaito bilang dia harus bicara dengan lo berdua." Jawab Adi.
"Ooo, makasih ya, Di." Kataku berusaha mengakhiri pembicaraan yang kelihatannya tidak akan pernah berakhir.
"Eeh?! Ta-." Sebelum Queeny selesai berbicara, aku langsung menariknya dan pergi menuju ruang OSIS.

-ooo-

"Permisi..."
"Ya, silahkan masuk."
"Kak, ada keperluan apa ya?" Tanya Queeny yang sedang berusaha terlihat sopan di depan kak Kaito.
"Begini, nama kamu Clarisa Queeny Renaldy dan 2 hari lalu, kamu mendaftar untuk menjadi wakil ketua seksi kebersihan OSIS. Benar kan?"
"Iya, kak." Jawab Queeny masih berusaha terlihat sopan.
"Saya punya kabar baik. Risa, kamu diterima!" Kata kak Kaito dengan senyum tipis di wajahnya.
"Eehh... Ini beneran kan kak?!" Kata Queeny setengah berteriak dengan nada suara bersemangatnya.

"Iya. Nggak mungkin kan saya nipu kamu." Jawab kak Kaito dengan santai.
"YESSS!!!" Teriak Queeny dengan sangat keras. Kelihatannya sikap sopannya telah memudar. Hehehe...

"Mia."
"I-, iya, kak." Aku menjawab dengan malu-malu.

"Kringg..."
Tiba-tiba saja, bel yang menandakan bahwa waktu istirahat telah selesai, berbunyi.

"Jangan khawatir. Guru Matematika kalian, ibu Sasha, sedang ada urusan jadi, dia akan datang sedikit terlambat." Kata kak Kaito berusaha menenangkan kami berdua yang terlihat panik.

"Senangnya, bisa lebih lama melihat wajah kak Kaito yang tampan." Kataku dalam hati.

"Mia, saya akan menanyakan pertanyaan yang sama. Apakah kamu bersedia menjadi wakil ketua OSIS?" Tanya kak Kaito, menatap ke arahku.

Ya ampun! Bagaimana ini? Kak Kaito berhasil membuatku gugup dengan tatapan matanya itu.

"Saya...

***
Hai! Chapter 4 telah selesai.....:)

Setelah 2 hari, akhirnya selesai juga...:)

Saya ingin memberitahukan bahwa setelah ini saya nggak bisa keseringan update soalnya sebentar lagi ujian... :(

Chapter 5 akan diusahakan update secepatnya tapi, kayaknya Chapter 5 bakalan lebih pendek dari Chapter 4. Sorry...:(

Mohon pengertiannya, ya...;)

Sekian dari saya...
Sampai jumpa di Chapter 5!😊

Magic WorldWhere stories live. Discover now