x. Jungkook's Birthday (2)

932 169 6
                                    

Kalo seandainya gue nggak ketemu Chani, nggak akan begini.

Kalo seandainya Kak Wooseok nggak bilang kalo gue pacarnya dia, pasti masalahnya nggak akan serumit ini.

Gue daritadi murung terus sampe ditanyain banyak orang, termasuk Somi.

"Ran? Lo kenapa murung sih? Ayo makan makan, ajak Kak Wooseok juga," kata Somi.

"Males gue," jawab gue singkat.

Tadinya gue dipaksa suruh makan sama Kak Wooseok, tapi gue gamau. Akhirnya gue sama Kak Wooseok cuma ngasih kado buat Kak Jungkook.

Entah harus seneng atau sedih gue dateng ke acara ini.

Seneng karena gue bisa sama Kak Wooseok,

Sedih karena gue ngeliat Chani yang kecewa sama gue.

Perasaan ini campur aduk nggak karuan.

"Kamu mikirin apa?" tanya Kak Wooseok.

"Gapapa,"

Gue dan Kak Wooseok masih fokus pada acara. Gue pura-pura nggak ada masalah aja biar Kak Wooseok nggak panik.

2 jam berlalu, acara pun selesai. Kak Wooseok mau nganterin gue pulang.

"Kak," panggil gue.

"Kenapa?"

"Ada yang mau gue omongin,"

Akhirnya kita berdua ngobrol di dalam mobil.

"Kak... aku...,"

"Kenapa?"

"Bisa nggak sih nggak usah ngakuin aku sebagai pacar di depan orang-orang? Aku kan bingung mau jawab apa!"

Ini pertama kalinya gue ngebentak Kak Wooseok.

Kak Wooseok juga bingung. Nggak biasanya gue se sensitif ini.

Dan begonya, gue malah nangis.

"Jangan nangis. Maafin gua," ucap Kak Wooseok.

"Lo ngomongin itu di situasi yang salah dan orang yang salah. Lo ngomongin itu di depan Chani. Lo–,"

"Kamu sama Chani ada hubungan apa?"

"Aku belum cerita ya...," gue bingung harus ngomong apa selanjutnya. "Dulu aku sama Chani pernah saling suka. Tapi Chani ngegantungin sampe sekarang dan nggak pernah nembak,"

"Kamu suka sama Chani?"

"Udah enggak," jawab gue. "Abisnya buat apa pertahanin orang yang php?"

"Terus kenapa kamu gelisah gitu dan marahin aku?" tanya Kak Wooseok.

"Aku ngejaga perasaannya dia. Kata temen-temen aku, dia itu masih suka sama aku sampe sekarang. Tapi akunya udah engga suka ya ngapain?"

"Kadang aku suka bingung sama dia. Aku deket sama cowok, dia cemburu. Tapi dia nggak pernah nyatain perasaannya,"

Kak Wooseok diem aja. Dia gatau harus ngomong apa.

"Besok kamu omongin semuanya. Bilang kalo ini semua salah aku. Dengan itu, dia bakal ngerti," kata Kak Wooseok.

Gue ngangguk. Dan gue merasa bersalah udah ngomelin Kak Wooseok tadi.

"Maaf ya udah ngomel," ucap gue.

"Iya gapapa, kamu lagi emosian itu. Wajar kok," kata Kak Wooseok. Beruntung dia itu orangnya pemaaf.

Kak Wooseok nganterin gue pulang ke rumah.

Sampe di rumah, dia nganterin sampe ke depan pintu.

Kurang baik apa ini orang?

"Makasih ya," ucap gue.

"Iya Ran, samasama," kata Kak Wooseok. Lalu dia jalan balik ke mobilnya.

Baru beberapa langkah, dia balik lagi.

Tiba-tiba dia meluk gue. Badan gue yang kecil tenggelem di badannya yang tinggi besar itu.

"Buat latihan pentas tunggal," katanya. Lalu dia pun balik ke rumahnya.

Sementara, gue disini udah ngefly. Udah, semua ambyar.

.
.
.

Rany: somiii

Somi: kenapa rann?

Rany: maaf yaa tadi nggak mood :((

Somi: ehh iyaa gapapa ih
Somi: wajar kalo cewek badmood

Rany: titip salam buat kak jungkook ya
Rany: bilangin ke dia, hbd

Somi: iya makasih ran -jungkook
Somi: EH LO NGADOIN DIA APA?

Rany: gue ngadoin dia baju sama celana, biar nggak koloran lagi kalo gue main ke rumah lo

Somi: ANJINGGG LAKNAT BENER WKWKWK

Rany: ya lagian yang katanya ganteng kata temen temen lo itu gataunya suka koloran??

Somi: #TeamNistainJeonBro2k17

Rany: mantap jiwa

Somi: oh iya ran

Rany: apaa?

Somi: chani tadi nanyain lo

Rany: hah...
Rany: nanyain apa?

Somi: katanya emang beneran kalo lo sama kak wooseok udah pacaran?

Rany: ih itu kak wooseok cuma ngada-ngada
Rany: tadi gue ngomelin kak wooseok gara gara itu doang

Somi: ih geblek
Somi: terus lo sama chani gimana?

Rany: besok gue minta maaf sama dia

Somi: jangan sampe pertemanan kalian rusak gara gara ini ya ran

Rany: iya som





×





Vomment ayooo

Kakak Kelas ; wooseok ✔Where stories live. Discover now