Chapter 13

2.7K 183 103
                                    

Chapter 13: Gakushuu (Sedang) Berjuang

~Author's Point of View~

Gakushuu menatap layar ponselnya dengan tatapan datar dan sulit diartikan. Kernyitan masih setia hinggap di dahinya. Sedari tadi dia mengecek ponselnya. Bisa saja tulisan di layar berubah'kan? Oi, kenapa bisa begini!? Aku terlalu ceroboh! Gakushuu mencak-mencak ketika menyadari ketololannya yang mengirim pesan--yang dikira [Y/N] sebuah pick-up line--pada [Y/N].

Tulisan di layar masih tetap sama. Gakushuu merasakan wajah dan telinganya memanas.

Me
Aku serius, [Y/N]. Aku menyukaimu. Jadilah kekasihku atau ayo kita langsung ke pelaminan.

[L/N] [Y/N]♡ (Yu: No comment dengan emotnya XD //slap //digamparGakushuu T_T)
Gombalannya asyik, Gakushuu! Lucu! Kau membuatku tidak berhenti tertawa!

Gakushuu mengatur nafas dan detak jantungnya agar kembali berirama. Ada perasaan lega karena [Y/N] mengira Gakushuu hanya menggombal. Namun, ada juga perasaan kecewa karena doi nggak peka pada perasaan pengidap tsundere ini. XD

"Aku benar-benar bingung harus bagaimana sekarang." Gakushuu merebahkan tubuhnya ke kasur dan meletakkan ponselnya di nakas. Tak berniat membalas pesan dari [Y/N]. Jika kalian berpikir seorang Asano Gakushuu sempurna karena bisa menyelesaikan semuanya, kalian salah besar. Buktinya sekarang laki-laki strawberry itu sedang kebingungan memecahkan sesuatu. Tidak bisa menggunakan rumus apapun, juga tidak bisa dilogika. Hanya bisa dengan perasaan. Ya, Gakushuu kebingungan hanya karena ingin mendapatkan hati seorang [L/N] [Y/N].

"Kemungkinan aku bisa mendapatkannya adalah 99 persen .... "

Gakushuu yang malang, dia pikir dia bisa menyelesaikan semuanya dengan rumus.

"Tapi, 1 persen yang paling menentukan adalah adanya rival yang kutahu tak akan pernah menyerah. Akabane ... Dia saingan terberat saat ini. Apa yang harus kulakukan?"

Gakushuu menerawang langit. Perasaannya memang belum bermain dalam permainan ini. Hanya rasa posesif dan ingin memiliki yang ia punya untuk mendapatkan [Y/N]. Ia ingin menaklukan hati [Y/N]. Dia ingin memiliki hati [Y/N]. Tapi, dia harus melewati proses.

"Aku membutuhkan bantuan ... " Gakushuu mengambil ponselnya. Dia mengetik sebuah pesan yang akan dikirim ke beberapa sahabatnya. Ia tahu hal ini agak menyebalkan, mengingat sahabat-sahabatnya itu juga termasuk dalam golongan bawahannya. Dan, tambahkan kata tolol dan konyol di depan kata sahabat. Gakushuu merasa was-was hanya karena ingin meminta bantuan untuk mendapatkan [Y/N] pada sahabat tololnya.

Jari telunjuk itu masih belum menekan tombol send. Otak Gakushuu dipaksa berpikir lebih keras hanya untuk mengambil keputusan terbaik saat ini. Dan, pada akhirnya, Gakushuu memilih menyerah pada pemikiran individualistisnya dan memilih meminta bantuan pada sahabat-sahabatnya.

Me
To: Ren, Seo, Araki, Noyama
Aku membutuhkan bantuan kalian besok. Datanglah ke rumahku pukul 9 tepat.

Send!

***

~Author's Point Of View~

"Kira-kira Asano meminta kita kemari untuk apa?" Seo bertanya pada tiga orang lainnya.

"Entahlah. Mungkin urusan OSIS?" timpal Araki sambil mengangkat bahu.

"Kalian bodoh, wahai domba-domba kecilku~"

Jitakan keras dari Seo langsung mendarat di kening Ren. Ren mengaduh dan menatap Seo dengan wajah memelas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 19, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

strawberry crimson ◇ a. karma ft a. gakushuu ◇Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang