Sekolah Jalanan Menuju Kemakmuran

39 9 0
                                    

brxkenflwr

"Permisa, telah dilaporkan tindak pembunuhan yang terjadi di kawasan Bambu Ijo. Diduga penyebab utama pembunuhan ini adalah kesalahpahaman. Keluarga korban menangis histeris dan menuntut pelaku di jatuhi hukuman mati. Berikut liputannya”
Mendengar berita di televisi, Puspa hanya tertawa getir, miris melanda hati dan perasaannya akan tanah airnya, Indonesia.

Begitu banyak kasus yang terjadi di tanah air ini. Mulai dari korupsi, penipuan, sampai pembunuhan yang akar permasalahannya hanya hal sepele, sangat sepele yang bahkan dapat terselesaikan dengan cara kekeluargaan, secara damai dan tidak sampai harus memakan korban jiwa.

Puspa akui, dirinya memang belum pernah memberikan sebuah medali, piagam, sertifikat ataupun karya untuk negaranya. Puspa hanyalah seorang rakyat biasa yang berkewarganegaraan Indonesia. Namun, biarpun Puspa hanya merupakan rakyat biasa, ia juga dapat memberikan andil sesuatu untuk Indonesia, bukan?

Dapat memberikan andil sesuatu untuk Indonesia, hal itu yang selama ini menjadi dasar usaha Puspa dalam melakukan segala sesuatu.

Puspa merupakan Mahasiswi tingkat akhir jurusan Ilmu Hukum Dan Pidana di salah satu Universitas Negeri di kotanya. Sepengetahuan Puspa, dalam membangun suatu Negara, harus dimulai dari hal yang paling dasar yaitu, kualitas sumber daya manusianya. Dan kualitas sumber daya manusia alias SDM dapat ditingkatkan salah satunya melalui sistem pendidikan.

~♥~

"Ran, gimana tugas makalahmu tentang sistem pemerintahan di negara kita dengan negara barat?" tanya Puspa pada teman satu jurusannya tentang tugas makalah dari dosen Pendidikan Kewarganegaraannya a.k.a  PKn.

"Belum mulai gue kerjain nih, Pus. Gue bingung banget masa! Mana makalahnya harus murni pikiran kita sendiri dan gak boleh copas dari internet buseh. Gile gue Pus lama-lama. Mana deadline makin deket lagi." jawab Rani yang sekaligus curcol alias curhat colongan.

Didepannya, Puspa membenarkan juga curhatan Rani, karena dia sendiri pun juga cukup terbebani dengan tugas itu yang sama sekali tidak diperbolehkan menggunakan bantuan internet. Namun, justru hal itu yang akan membuat para mahasiswi seperti Puspa dan Rani dapat berpikir kritis. Apalagi berpikir kritis dalam pelajaran Pkn, kewarganegaraan. Tentu akan menghasilkan sesuatu yang sangat amat bermanfaat. Dan dengan berpikir kritis, Puspa sebenarnya sudah mengambil andil dalam pembangunan negara lewat ide dan pikiran. Tentu saja hasil pemikiran kritis Puspa dalam Pendidikan Kewarganegaraan akan tersebar dan tersalurkan ke masyarakat luas. Entah nanti hasil pemikiran Puspa dan Rani akan dipublikasikan oleh dosennya atau dibaca oleh mahasiswa-mahasiswi lain di universitasnya. Akhirnya, Puspa dan Rani memutuskan untuk mengerjakan tugas itu bersama sambil berdiskusi di kafe dekat universitas mereka nanti sore.

"Ran, gue ke perpus dulu ya! Bye~" pamit Puspa setelah membahas tentang tugas yang akan mereka kerjakan bersama. Dalam perjalanan ke perpustakaan, tak sengaja Puspa melihat Doni, mantannya. Saat Puspa tak sengaja melihat ke arah Doni, pria itu sedang bercumbu panas dengan Siska. Puspa tak tahu mereka mempunyai hubungan apa. Namun, Puspa merasa merinding sekaligus bersyukur karena dia sudah tidak memiliki hubungan apa-apa lagi dengan Doni. Merinding karena Puspa tak habis pikir, bagaimana bisa mereka melakukan hal tidak senonoh dan tidak sesuai norma itu ditempat yang cukup dipandang tinggi dan berpendidikan, kampus. Puspa segera menggeleng-gelengkan kepalanya untuk melupakan apa yang barusan ia lihat dan melanjutkan perjalanannya menuju perpustakaan kampus.

Perpustakaan lantai dua merupakan secuil surga yang ada di dunia bagi Puspa. Suasana yang tenang dan ditemani ratusan buku tertata rapi di rak. Sungguh, Puspa sangat menyukai hal itu. Tempat tenang yang bisa membuatnya merasakan ketenangan juga. Ketenangan yang mampu meringankan sedikit  permasalahan yang ia hadapi dalam hidup. Setelah meletakkan tasnya di rak barang, Puspa kemudian menyusuri lorong rak penuh buku itu untuk mencari buku referensi untuknya mengerjakan berbagai tugas yang diberikan Dosennya saat pembelajaran tadi, termasuk makalah Pkn.

Writers ID untuk Indonesia Where stories live. Discover now