CHAPTER-5

1.1K 37 1
                                    

  Mereka menunjukku, aku terkejut lalu aku berkata pada Raline.

'Line, Idlal sama Fazi nunjuk-nunjuk gw'

'Wayoloh-waloyohhh, itu sih DL (Derita lu)'

'Jahat banget sih lu jadi kakak' sahut Pyebie.

'Gak papa lah adek gw kan strong'

'Yoi lah' jawab Pyebie.

Mereka berdua masih menatap ku, aku langsung saja jalan menghiraukan mereka.

Raline's pov

Duh adek gw salah tingkah, please deh... kami berjalan melalui mereka berdua, kami makan mie ayam di dalam kelas, ada salah satu dari kami berkata.

'Weh pr b.inggris udah pada selesai belum' tanya Alva.

'Oh iya Rine kita lupa ngerjain'

'Oh iya kak'

'Va, kita boleh liat gak??'

'Nih liat aja'

'Duh makasih ya, kamu baik banget dechh' jawab ku.

Lalu kami berdua langsung mengerjakan pr b.inggris, bel berbunyi kami pun semakin panik, 2 soal lagi belum terjawab, tiba tiba bu Leli masuk mengajar b.inggris, bu Leli berkata.

'Buka pr kalian, kita koreksi pr nya bareng bareng'

'Sipp bu' jawab Arif.

Kami mengkoreksi pr kami, terpaksa karena belum mengerjakan 2 soal lagi, ya kami salahkan saja. Setelah itu bu Leli mengajar 2 jam, lalu di ganti dengan pelajaran IPA. bu Rani mengajar 2 jam lalu pulang.

'Yeay pulang, yok Rine'

'Yuk kak'

Kami berjalan, tiba tiba ada kak Rafan melewati kami, aku sangat kagum dengan pesonanya, hitam manis kulitnya sangat pekat. Setelah itu kami keluar gerbang sekolah lalu masuk ke mobil kami.

Kalo ada typo maafin yau....vote terus ceritanya, jangan lupa follow juga..

Fantastic FiveNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ