Destiny (Myungzy)

6

* * * *

Seperti biasa Suzy selalu menemani Myungsoo sarapan tapi berbeda dengan hari-hari sebelumnya hari ini mereka sarapan dalam diam masih terasa kecanggungan akibat insiden semalam

"emm aku sudah selesai,aku akan berangkat"Myungsoo berdiri lalu berjalan menuju pintu dan diikuti oleh Suzy

Suzy menyempatkan diri merapikan dasi Myungsoodi depan pintu seperti biasa
"sudah rapi"ujarnya

"baiklah aku brangkat"Myungaoo kemudian mencium kening Suzy sebelum pergi

Suzy memperhatikan mobil Myungsoo yang mulai menjauh sambil memegangi pipinya yang memanas,lalu ia segera maauk kedalam rumah dan menaiki tangga kemudian masuk ke kamar Sunggyu,duduk di pinggir ranjang dan mengambil foto Sunggyu di atas nakas

"kau tak marah padaku kan oppa?entah sejak kapan aku mulai merasakan kenyamanan ini bersamanya,aku sendiri tidak tau.kau tak akan membenciku jika aku membagi perasaanku kan oppa?"Suzy bermonolog sendiri sambil mengelus foto Sunggyu seakan ia sedang berbicara dengan Sunggyu

* * * *

"Sajangnim ada seseorang yang menunggu anda di ruangan anda,saya sudah melarangnya masuk kesana tapi dia bersikeras memaksa untuk menunggu di ruangan anda"ucap sekertaris Myungsoo saat ia keluar dari ruangan rapat,ia baru saja rapat dengan para pemegang saham di perusahaannya

Myungsoo melirik jam yang ada di pergelangan tangannya,hampir jam makan siang siapa yang datang.Fikir Myungsoo

"nugu?"tanya Myungsoo

"dia bilang dia teman anda dari London Sajangnim"

Myungsoo mengerutkan alisnya lalu ia segera masuk ke dalam ruangannya tanpa berbicara pada sekertarisnya lagi

Ceklek,,
Myungsoo membuka pintu ruangannya dan mendapati seorang gadis yang sedang duduk manis di sofa sambil tersenyum kearahnya

"Choi Jinri.."

"ne oppa"gadis bernama Choi Jinri itu terenyum lebar lalu berdiri dari duduknya dan berjalan cepat ke arah Myungsoo yang masih berdiri ambang pintu dengan wajah syoknya

"bogoshippo oppa"Jinri segera bersiap menghambur kedalam pelukan Myungsoo namun Myungsoo segera memundurkan badannya satu langkah hingga Jinri tak jadi memeluknya

"wae oppa?"Jinri mengerukan alisnya bingung

"apa yang kau lakukan disini?"

"tentu saja menemuimu oppa"

"untuk apa?"

"kau ini bicara apa oppa?tentu saja karena aku merindukanmu apa kau tak merindukanku?"

"cih menggelikan"

"oppa apa maksudmu?"

"apa maksudku?apa kau lupa hubungan kita sudah berakhir sebelum aku meninggalkan London karena penghianatanmu itu"

"karena itulah aku datang oppa,aku ingin memperbaiki hubungan kita oppa.kau tau aku sudah berbulan-bulan mencarimu dan sekarang aku menemukanmu,aku benar-benar menyesali semuanya oppa kembalilah padaku"

"Mianhe Jinri-ah aku tak bsa kembali padamu dan tak akan pernah bisa"

"wae oppa?"

"karena aku sudah menikah"Myungsoo menunjukkan jari manisnya yang di lingkari cincin pernikahannya bersama Suzy
"aniyo oppa,kau berbohong kan?kau hanya mencintaiku kau tak mungkin menikahi wanita lain"Jinri menggeleng gelengkan kepalanya

"ini adalah kenyataan Jinri,lupakanlah semuanya dan kembalilah pada kekasihmu itu"

"tidak,aku hanya mencintaimu oppa"