Chapter 15

7.3K 835 6
                                    

Mereka berjalan bersama, tidak berjauhan seperti biasa. Baekhyun seharusnya tahu jika tindakannya cukup keterlaluan apalagi melihat Chanyeol yang sepertinya masih polos.

Membuatnya tidak tega, bukan rasa simpati loh?.

Mereka berhenti di kedai kecil yang menjajahkan berbagai jenis es krim. Membelinya lalu kembali berjalan lagi.

"kudengar, besok ada ulangan matematika di kelasmu". Chanyeol menoleh sebentar lalu mengangguk.

"aku sudah mengajarimu jadi jangan permalukan aku dengan nilai jelek"

"tidak akan, aku sudah bisa menangkap materinya saat kau yang mengajarkanku". Huhuhu..

Basa basi rupanya.

"kalau kau bisa dapat nilai sempurna aku akan mempertimbangkannya".

"mempertimbangkan apa?".

"Apapun"

"apapun?".

"Apapun yang kau mau minta di pertimbangkan dariku.. Mungkin aku bisa berpikir kembali untuk... menerimamu".

"kau serius???".

"tidak".

"benarkah..."

"astaga tidak, berusahalah untuk mendapatkan nilai sempurna". Baekhyun pergi.

Chanyeol mengikutinya.

"sungguh"

"kalau kau bisa membuktikannya, maka kau akan mendapatkannya".

"aku bisa berkencan denganmu?".

"aku harus pergi, jangan ikuti aku". Chanyeol berhenti hanya mengamati punggung itu menjauh.

"aku pasti bisa melakukannya". Chanyeol berteriak.

"aku harus pulang".




Lalu berbalik dan menari nari dengan semangat di jalan. Dasar gila.

Tapi itulah Cinta.

Say 'LOVE U' [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang