SPESIAL BAB 9 (WEDDING DAY MICHAEL & ANGELICA)

Mulai dari awal
                                    

      Suasana pun kembali menjadi hening karna suara pastor pun mulai terdengar.

        "Kepada saudara Michael Mark Swift bersediakah engkau menjadikan saudari Angelica Annastasya Gunawan sebagai isteri anda yang sah menerimanya dengan apa adanya? Menemaninya dalam suka maupun duka,membuatnya hidup didalam kebahagiaan bersama dirimu dan memberikannya Cinta serta Kasih sayang yang melimpah untukknya, serta memenuhi segala kebutuhan hidupnya selamanya, apakah anda bersedia?"suara pastor pun terhenti dan menatap Michael setelah membacakan kalimat-kaliamat suci itu

        Cukup beberapa detik menunggu akhirnya suara Michael pun terdengar didalam keheningan tersebut

        "Saya Michael Mark Swift bersedia menerima Angelica Annastasya Gunawan sebagai isteri sah saya, menerimanya apa adanya, menemaninya dalam suka maupun duka dan memenuhi segala kebutuhannya setiap harinya serta memberikannya Cinta serta Kasih sayang yang melimpah hanya untuknya"jawab Michael dengan lantang dan tegas dan tetap dengan pandangan fokus kedepan tanpa menoleh sedikitpun ke arah Angelica yang sudah keringat dingin karna takut mendengar nada suara Michael yang terkesan dingin dan datar membuat dia bergidik ngeri.

           "Kepada saudari Angelica Annastasya Gunawan bersediakah engkau menjadikan saudara Michael Mark Swift sebagai suami anda yang sah? Menerimanya dengan apa adanya, menemaninya dalam suka maupun duka, membuatnya hidup didalam kebahagiaan bersama dirimu dan memberinya Cinta dan Kasih sayang yang melimpah untuknya serta memenuhi kebutuhan hidupnya, apakah anda bersedia?"tanya pastor itu kepada Angelica yang sedari tadi diam mendengarkan setiap perkataan yang diucapkan oleh pastor itu.

       "Saya Angelica Annastasya Gunawan bersedia menerima sauadara Michael Mark Swift sebagai suami sah saya, menerimanya apa adanya, menemaninya dalam suka maupun duka, dan memenuhi kebutuhan hidupnya setiap harinya serta memberikannya Cinta dan Kasih sayang yang melimpah hanya untukknya"jawab Angelica disertai dengan hembusan nafas kelegaan pada setiap orang yang berada didalam gereja tersebut

        "Baik, karna acara pemberkatan pernikahannya telah selesai maka saudara Michael dan saudari Angelica telah resmi menjadi sepasang suami-isteri yang sudah sah dimata tuhan dan juga dimata hukum, demikian"ucap pastor itu dan berjalan menyalami Michael serta Angelica secara bergantian.

                           ***
    Setelah acara pemberkatan nikah yang diselenggarakan di gereja telah selesai maka Angelica maupun Michael belum bisa diputuskan untuk pulang karna mereka berdua harus mengikuti resepsi pernikahan yang dilakukan disalah satu hotel terkenal ditempat itu.

         "Selamat ya mbak atas pernikahannya semoga cepat mendapatkan momongan yang cantik dan ganteng-ganteng seperti mbak dan suami mbak sendiri"ucap salah satu teman kerja Angelica di rumah sakit yang juga hadir diacara resepsi pernikahan mereka

         "Ya terimakasih Linda, semoga kamu juga dapat cepat-cepat menyusul sepertiku ya"canda Angelica dan membuat Linda menjadi tersenyum lebar kearah Angelica dan Michael

         "Aminn... Semoga saja mbak"

     Setelah acara resepsi dan acara salam-menyalamnya telah selesai barulah Michael dan Angelica disuruh untuk pulang kerumah walau sebenarnya orang tua Michael menolak agar mereka tetap saja menginap di hotel dan baru pulang besok tetapi Michael tetap ngotot untuk pulang kerumah dengan alasan tidak enak tidur dikamar yang bukan kamar sendiri.

      
       Didalam perjalanan menuju rumah kediaman suaminya hanya keheninganlah yang tercipta diantara sepasang suami-isteri ini yang baru saja menikah beberapa jam yang lalu hingga suara decitan mobil berhenti tepat di kediaman sang keluarga Swift membuat mereka pun segera turun dari dalam mobil karna sudah tidak sabar untuk segara beristirahat akibat acara mereka yang begitu panjang dan sangat melelahkan itu.

FORCED MARRIAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang