Tiffany POV
Cinta itu adalah sekumpulan perasaan yang kadang kalau kita melihatnya jantung ini berdebar dan adanya perasaan ingin mendekati lalu menyapanya dan rasa ingin mengetahui semua tentangnya.
Namaku Tiffany Audrey bersekolah di SMA Good High School (GHS) tepatnya berada di Jakarta. Saat ini aku kelas 13 dan baru saja seminggu yang lalu kenaikan kelas. Awalnya aku senang dengan kelas ini karena menurutku temannya asik, tetapi ketiga teman lelaki kelasku itu sangatlah menyebalkan. Mereka tidak henti - hentinya mengganggu semua murid kelas ini termasuk aku. Mereka bertiga bernama Erick Davis, Boy Imannuel, Carless Down Addison Johnson (Hall(namapanggilan)).
Dari ketiga lelaki itu yang paling sangat menjengkelkan adalah Hall, dialah satu-satunya orang yang mampu membuatku marah. Kejailannya sangatlah keterlaluan, hingga ku tak tau lagi harus berbuat apa untuk menghentikannya.
Suatu hari Hall masuk club tim basket sekolah dan club basket sekarang ini tak hanya terbuka oleh lelaki tetapi perempuan juga bisa. Hall lah yang menjadi panitia pembukaan ekskul club basket perempuan itu, dan aku awalnya tidak tau kalau Hall adalah panitia nya.
Aku berlari dari lorong yang ramai menuju lapangan basket di halaman belakang sekolah setelah mendapatkan berita tadi.
"Offtt yaampun ramainya yang mendaftar, akankah aku bisa masuk ke dalam club itu sementara banyak sekali disana yang berminat mencalonkan untuk masuk club basket." Gumamku dalam hati
Aku mengantri dari sekian puluh siswa yang ada disitu.
Okay sekarang giliranku, Whattt??kauu!!
"Heyy nona, tak kusangka kau juga mendaftar untuk masuk club basket ini." Ucap Hall menggodaku
Aku hanya menaikkan sebelah alisku dan berkata
"Memangnya kenapa kalau aku mendaftar?inikan terbuka untuk siapa saja." Ucapku dengan nada datar
"Ya memang tak salah jika kau mendaftar tapi masalahnya apakah nantinya kau bisa melawanku bermain basket?hmm kurasa itu mustahil." Ucapnya dengan sombong
Aku memutarkan bola mataku "It's okay, liat saja nanti Mr.Johnson." Ucapku sambil meninggalkannya setelah selesai mendaftar
Aku menuju kantin dan duduk disebelah sahabatku yang bernama Yessy Natasya.
"Hey Tiff ada apa ini, kau terlihat seperti sedang marah?" Tanya Yessy sambil tertawa kecil
"Ya seperti biasa yang membuatku jengkel adalah dirinya itu." Ucapku dengan nada datar
"Siapa maksudmu?Apakah Hall?" Tanyanya lagi
"Yes." Ucapku
Hahaha(tertawa kecil) "Kalau boleh aku katakan aku ingin mengatakan, sepertinya Hall itu menyukaimu Tiff." Ucapnya berbisik kepadaku
Aku memutarkan bola mataku "Ya dia memang menyukaiku, suka ingin menggangguku, itulah kerjaannya sehari-hari di sekolah." Ucapku
"C'mon Tiff aku ini serius mengatakannya, sepertinya dia itu menyukaimu, cobalah sedikit untuk merasakan perasaannya itu." Ucap Yessy
"Itu hal yang sangat mustahil, tidak mungkin." Ucapku
"Ya itusih terserahmu Tiff aku hanya mengatakan apa yang kulihat saja, soalnya Hall selalu ingin mencari perhatianmu dan tatapan matanya ke padamu sangatlah berbeda dengan yg lainnya." Ucap Yessy menjelaskannya padaku
"Terus apakah aku harus melayani kejailannya itu?" Tanyaku sambil menaikkan sebelah alisku
"Cobalah kau berkata lembut padanya, dan tersenyumlah saat dia sedang menjailimu." Saran Yessy
YOU ARE READING
I Love U I Hate U
Teen FictionCerita cinta yang awalnya saling membenci dan saling bermusuhan, akhirnya dipertemuka dengan satu perasaan yaitu CINTA. Rasa benciku terhadapnya berubah menjadi Cinta yang tidak pernah terpikirkan olehku sebelumnya.
