--***--
Bryan menarik sudut bibirnya. Ia menegakkan duduknya dan menatap tak percaya wanita cantik didepannya. Setelah mengucapkan terimakasih, lalu menantangnya lagi? Okay, kita lihat apa permainannya. Batinnya dalam hati.
Bryan mengunyah permen karetnya dengan santai. Ia melipat tangannya di depan dada.
"Gue denger lo adalah seorang pemain,"
Bryan mengerutkan keningnya kemudian menaikkan alisnya sambil mengedikkan bahunya.
"So, let's play a game,"
"Game?" Ulang Bryan.
"Love game,"
"Love game?"
Bryan mengerutkan keningnya lagi. Wanita unik ini semakin membuatnya penasaran.
"Ya. Let's sweet talk and do sweet things. Whoever falls in love first.."
Sandra menghentikan kata-katanya, ia memajukan badannya ke depan dan melanjutkan kata-katanya. "LOSES."
Bryan terkekeh pelan. Ia memajukan badannya ke depan. Jarak wajah mereka kini hanya beberapa centi. Bryan menatap Sandra dari keningnya, turun ke hidungnya dan berhenti ke bibirnya yang tipis.
"Oke. Siapa takut,"
Love Game. Mungkin ini konyol. Tapi... Menarik. Bukankah mereka sesama pemain?
--***--
Go read my new story, guys!
Bercerita tentang seorang playboy VS playgirl yang terjebak dalam tantangan permainan cinta.
Penasaran siapa yang jatuh cinta duluan dan kalah?
Go read and give you vomments!
Author's waiting for you, guys! ^•^
KAMU SEDANG MEMBACA
Something To Remember
RandomSequel Don't Ever Say Goodbye ~ Aku sempat menyesal karna membawanya masuk dalam hidupku.. Karna dia, masa kelam yang telah kulupakan itu kembali terbuka lagi.. Tapi pada akhirnya, aku menyadari bahwa aku seharusnya tidak menyesal. Karna dengan...
