Chapter 12 B (END)

14.3K 814 22
                                    

Jaejoong tersenyum melihat seorang namja yang dia kenal di rumah sakit. Dia adalah Junsu yang sedang memeriksakan kehamilannya juga. Namun, Jaejoong mengerutkan keningnya saat Junsu hanya didampingi oleh Minho.

"Dimana Yoochun hyung?" Tanya Jaejoong

"Dia..." Junsu menggigit bibir bawahnya, bingung untuk mengatakannya

"Wae?" Tanya Jaejoong lagi, Kibum pun penasaran dengan pertanyaan Jaejoong

"Menjaga Yunho" Jawab Junsu singkat

"Menjaga Yunho?"

Kening Jaejoong, Changmin dan Kibum berkerut tanda mereka tidak mengerti apa yang diucapkan oleh Junsu.

"Tadi malam... Yunho melompat ke sungai Han"

"MWO?"

Jaejoong terpekik kaget saat Junsu menjawab pertanyaannya.
.
.
.
.
.
Jaejoong berlari keluar rumah sakit mencari taksi dan pergi menuju tempat yang dia tahu, apartemennya yang lama. Junsu mengatakan bahwa kerap kali Yunho menginap di sana.

"Suamiku melihatnya berdiri pada tembok pembatas sungai Han dan melihat Yunho melompat ke dalam sungai. Untunglah Yunho hanya pingsan namun Yoochun bilang dia belum sadar sampai saat ini"

Perkataan Junsu masih terngiang di dalam otaknya, Jaejoong langsung bergerak dengan sendiri saat mendengar cerita Jaejoong. Bahkan dia melupakan Changmin yang masih melakukan pemeriksaan. Pantas saja perasaannya mendadak tidak enak tadi malam, tapi... Kenapa perasaannya masih terhubung dengan Yunho?

Jaejoong berlari dan mengetuk pintu apartemen itu hingga seseorang membukanya, Yoochun.

"Jaejoong?" Yoochun mengangkat salah satu alisnya

"Dimana dia?" Tanya Jaejoong tanpa basa - basi

"D-dia d-di dalam kamarnya" Jawab Yoochun dengan gugup

Jaejoong segera berlari dan masuk ke dalam kamar yang dia yakin adalah kamar mereka dulu. Dia melihat Yunho berbaring lemah dengan handuk menempel pada dahinya.

"Hyung sudah memanggil dokter?" Tanya Jaejoong kemudian menyentuh kening Yunho

"Ne, Yunho melarangku membawanya ke rumah sakit. Dia terus menyebutkan namamu dalam tidurnya Jajoong ah"

"Aku... mengerti hyung"

"Magh-nya kambuh karena dia belum makan malam dan dia juga demam sekarang"

"Ne hyung"

"Aku keluar sebentar"

"Ne"

Jaejoong memandangi wajah Yunho yang pucat pasi itu. Apa Yunho sebegitu menderitanya ditinggal olehnya hingga berbuat nekat seperti itu?

Jaejoong mengambil handuk yang ada dikening Yunho dan menggantinya dengan yang baru. Dia kemudian duduk dipinggir tempat tidur sambari terus memandangi Yunho. Wajah yang selama lima tahun ini dia hindari namun takdir juga yang menemukan mereka seperti ini.

"Pabbo Jung..." Lirih Jaejoong

Jaejoong memperhatikan ruangan itu, semua masih pada tempatnya dan banyak sekali fotonya dan Changmin disini. Jaejoong memandang sebuah foto dengan berkaca - kaca. Foto itu diambil saat Yunho berkencan dengannya di atas bianglala, sesaat sebelum Yunho menciumnya. Tak lama dia tertidur dipinggir tempat tidur itu karena lelah.

Ceklek

Yoochun masuk membawa Junsu dan Changmin bersamanya, tadi dia pergi untuk menjemput Junsu dan Changmin. Minho dititipkan pada Kibum sementara ini dan akan dijemput nanti.

NowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang