Part 3

1.4K 177 13
                                    


Do you know? I can’t speak a word
Do you know? I can’t move my feet
You stay the way I first saw you
Even when I’m smiling towards you

.
.
.

Kim Taehyung,

Namja itu duduk di lantai balkon ditemani oleh Ryu Sujeong—boneka miliknya. Ia mendongakkan kepalanya, memandangi bintang-bintang yang menghiasi langit malam.

Ia menghela nafas panjang, memejamkan mata sejenak lalu membuka matanya lagi. Dipandanginya wajah sang gadis yang berada di sisinya itu.

"Mengapa kau selalu tersenyum, hm? Apa kau senang melihat wajah tampanku?" tanya Taehyung dengan senyumnya yang menawan sambil terkekeh pelan. Membuat siapapun yang melihatnya dapat meleleh. Tetapi tidak dengan Sujeong—ia hanya terdiam.

"Sepertinya, aku mulai menyukaimu.. Kau sangat cantik, Sujeong-ah. Bisakah kau menjadi nyata?"

Mata Taehyung berbinar-binar seperti menunggu jawaban sang gadis.

"Sepertinya tidak. Aish, apa aku sudah mulai gila, hah?! Sadarlah Kim Taehyung!" Wajahnya kembali datar. Ia menepuk-nepuk pipinya sendiri dengan kesal.

Ia kembali terdiam.

Pluk

Kepalanya jatuh ke atas bahu sang gadis.

"Hahh, Jeongie-ya.. Apa kau ingin mendengar sebuah cerita?" tanya namja itu. Dan yang pasti, sang gadis hanya bisa diam seribu bahasa.

Ia tersenyum pilu dan fikirannya melayang kepada masa lalunya yang kelam.

"Kau tahu, Jeongie? Aku sangat membenci mereka. Mereka yang tidak pernah pedulikan aku..

Sejak aku kecil, bahkan mereka tidak mengurusiku. Mereka hanya sibuk bekerja.

Sedangkan aku bersama Jeon Ahjusshi, dan bermain bersama Jungkook.

Kau tahu tidak rasanya, saat aku terpuruk bahkan mereka tidak pedulikan aku...

Mereka tetap sibuk bekerja. Menanyakan kabarku saja tidak.

Aku tidak menyangka, orangtua macam apa yang memperlakukan anak seperti itu?!

Menitipkan anak kepada orang lain demi sebuah pekerjaan. Aku seperti dibuang, tidak dipedulikan...

Kau tau Sujeong-ah... Disini.. Neomu appeuda.." Taehyung memegang bagian dadanya.

Tes..

Airmatanya mengalir begitu saja melewati pipinya yang mulus.

"Aku tidak mempunyai siapapun selain Jeon Ahjusshi, Jungkook, Jimin.. dan tentu saja kau."

Semakin lama, suaranya semakin parau.

"Kumohon, berbicaralah meskipun hanya sepatah kata saja. Walaupun itu tidak akan mungkin bisa. Tapi kumohon, tetaplah disisiku. Aku merasa kesepian disini" lirihnya.

Taehyung menutup matanya perlahan dan wajahnya mendekat ke arah Sujeong. Semakin dekat dan...

Cup..

Bibirnya menempel pada bagian bibir bawah Sujeong. Cukup lama hingga akhirnya ia tertidur pulas.

'Apa yang harus kulakukan?'



To Be Continued...

I'm Your DollTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang