Part 9

697 29 0
                                    

LOVE THE WAY U ARE

part 9

assalamu'alaikum sodariku di dunia perparijatan yg tercinta.. Apa kabar kalian semua?.. Moga dalam keadaan sehat walafiat yah.. Pada kesempatan yg berbahagia ini marilah kita bersama-sama membaca surat al-baqarah terlebih dahulu..(wooiiii..kelamaaan).

Ralat.. Maksud saya mari kita membaca surat al fatihah terlebih dahulu (berasa mu pidato apa baca ff?).. Semoga keberkahan selalu menyertai kita semua..AAMIIIIIIIIIIIIIIIIINNNN.. Dan tak lupa juga saya ucapkan beribu terima kasih untuk cekgu elhudhara aisyah.. Atas kesediaannya memposting ff yg sebenarnya tak bernilai ini.. Malah saya heran apa sih menariknya ff ini?.. Tapi sebagai insan yg wajib bersyukur tentu saja saya amat berterima kasih kepada kalian semua yg telah menuliskan komenan panjang kali lebar kali tinggi di kolom the komen (walopun ada juga yg komen cuma seupil protozoa).. Tapi tetap saya ucapkan hatur nuhun atas kepedulian kalian terhadap kemunculan ff gaje saya ini..

seprtinya ff ini akan segera menuju jurang berpisah yg terbentang di depan sana.. Dan saya belum berpikir tentang memunculkan ff baru.. Karena jujur saja saya lebih suka bikin ff bergenre gokil dibanding yg serius
*sebenarnya nih tuh mau nilis ff apa curhat?
oke deh saya dah banyak talking absurd.. So happy reading all and seperti biasa sorry 4 typo.

hari sabtu telah tiba.. Hari yg di nanti-nantikan oleh dua buntut pari.. Karena hari sabtu ini tepatnya sabtu pagi ini mereka akan egera berpetualang ke rumah daddy tercinta. Tapi berbeda dengan rajat yg menyebut sabtu ini akan menjadi hari paling sial dalam hidupnya. Mengantar salim dan aram ke rumah yah biologis mereka dan rajat sudah bisa menebak, saat mereka bertemu si kecil salim akan mulai bercoletah tentang kelemahan rajat dan membanggakan ayah mereka, yg pastinya akan membuat telinga dan hati rajat menjadi panas.

"aku sudah memasukan semua keperluan mereka di dalam koper" ucap pari pada rajat sambil memasukan beberapa cemilan untuk salim dan aram.

rajat telah sampai di rumah pari, dan dari sana rajat dan kedua anak pari minus sang emak karena harus pergi ke paris akan memulai perjalanan ke delhi ewat jalur darat yakni menaiki transportasi paling cepat namun sesak yakni kereta api.

"ini tiketnya". Pari menyodorkan dua lembar tiket pada rajat. Untuknya dan untuk salim karena aram belum mencapai usia 4 thn maka gratis biaya transport.

rajat mengambil tiket dari tangan pari lau memasukannya kedalan tas ransel miliknya.

"setelah sampai di stasiun delhi..kalian bisa naik taksi yg akan membawa kalian sampai depan rumah ayah kalian". Beritahu pari pada salim dan aram namun sebenarnya lebih ke rajat.
dan rajat hanya diam saja, bahkan sejak kedatangannya ke rumah pari dia belum mengatakan sepatah katapun. Dan pari mafhum dengan suasana hati rajat. Memang berat untuk mengantar salim dan aram ke rumah ayah mereka, tapi mau bagaimana lagi.. Pari tak punya pilihan apalagi salim selalu merengek ingin ke rumh ayahnya.

sebenarnya pari memang sengaja mengirim rajat untuk menemani salim dan aram ke delhi. Mungkin dengan cara ini salim bisa lebih dekat dengan rajat. Yah siapa tau rencana pari berhasil.. Jika tidak dicoba tentu kita tidak akan mendapat hasilnya bukan?

"ayo..kalian sudah siap?" maan menghampiri kakak dan calon kakak iparnya di kamar salim dan aram.

"yah.. Semuanya sudah siap" jawab pari sambil menutup koper berisi makanan yg baru kemaren malam di beli salim dan juga beberapa mainan.
salim dan aram segera bergegas meninggalkan kamar mereka dengan hati gembira diikuti oleh maan yg menenteng koper miik salim dan aram. Pari yg melihat rajat yg tak beranjak dari duduknya menghampiri dan ikut duduk disamping rajat.

"aku tau perasaanmu raj.. Kau sangat keberayan melakukan ini kan?" pari sambil meletakan tangannya di atas tangan rajat.
rajat lalu menggenggam tangan pari seraya mengecupnya lembut.

LOVE THE WAY U AREWhere stories live. Discover now