Aku berhembus, melewatimu.
Menyejukkanmu. Aku melebur bersama udara, memelukmu, membelai rambutmu. Menyejukkanmu. Sudah terbiasa.
Kamu tidak peduli.
Tubuhku ringan, berhembus, menjauh.
Lalu kamu mencariku, ke laut, ke gunung. Kamu tidak menemukanku.
Aku disini. Aku bukan bayangan yang bisa kamu tangkap. Aku tidak terlihat. Kamu tidak rasa.
Aku selalu disini, berhembus, memelukmu, membelaimu, menyejukkanmu.
Tak perlu cari aku ke laut, ke gunung, karena aku selalu disini. Kamu hanya perlu bersyukur untuk menemukanku.
YOU ARE READING
Kertasburam (Rasa)
Short Story"Setiap orang memiliki rangkaian kata yang tak sempat terucap, terdiam dalam sudut hati. Karena rasa, hanya yang punya hati saja yang mengerti" Bukan cerita pendek, bukan sajak atau puisi, apalagi novel. Hanya sekumpulan tumpahan perasaan yang tak s...