_ seindah takdir _

part 42

  kita mau ke suatu tempat non, den ali melarang saya ngasih tau non prilly

*oooooh gitu,

*tapi sebelum kita berangkat mata non di tutup pakai ini dulu yah

*lo Pak kok pakek di tutup segala matanya, Bapak gak mau macam-macamin saya kan tanya prilly panik

*ini perintah dari den ali non, gak mungkin lah saya macam-macamin non, yang ada saya di bunuh Sama den ali nanti,

Setelah menempuh perjalanan
sekitar 150 km dan dapat ditempuh hanya dalam waktu
3 jam saja lewat tolakhirnya prilly sampai juga di tempat yang di tuju, tapi prilly bingung kenapa supirnya ali menyuruh dia pakai penutup mata segala, bahkan prilly sampai ketiduran dimobil karena bosan dengan matanya yang tertutup

*terus kenapa harus pakek tutup mata segala, Dan sekarang kita dimana tanya prilly

*kita di tempat yang den ali suruh Bapak ngantar non kesini,

*terus alinya mana Pak tanya prilly

*saya kurang tau non, saya pamit non

*lo lo Pak, kok saya di tinggal sendiri, Pak saya takut ucap prilly

*tapi tak ada sautan lagi dari supir ali, karena ia telah menjauh dari prilly,

*Pak, Pak, Pak, Pak amin teriak prilly memanggil nama supir ali itu, prilly memang sangat takut sendiri Dan gelap...

*tapi sebenarnya sekarang prilly bukan lah di tempat yang gelap ataupun sepi, dia di tempat yang rame Dan Indah bahkan sangat Indah, disana banyak orang, ada teman2nya, ali, mama ali Dan yang lain, bahkan alicious juga ada disana, memenuhi undangan ali ada juga di sana alprilvers yaitu fans nya ali Dan prilly namanya di ambil dari nama ali Dan prilly, itu adalah golongan orang yang sayang Sama ali Dan prilly atau di sebut juga APL, om andi juga ada disana, ntah sejak kapan om andi ada di antara kerumunan orang2 itu, intinya ali telah menyiapkan semuanya ini dengan semaksimal mungkin

*ntah kejutan apa yang ali siapkan untuk prilly intinya ia ingin membahagiakan wanita nya Dan membuat dia senyaman mungkin berada disampingnya.

malam semakin larut sekarang jarum jam sudah menunjukan angka 21.45 tapi prilly masih setia dengan penutup matanya, angin yang bertiup semakin menusukk ketulang karena baju yang prilly pakai baju yang tak berlengan jadi hembusan angin terasa begitu menusuk

* ali kamu dimana sieh, aku takut ni, teriak prilly

*ali mendekat ke prilly Tampa bersuara dan menuntun prilly untuk duduk di sebuah kursi ali lansung menuju piano yang sudah disiapkan disana Dan menyanyikan sebuah lagu untuk prilly Dan Tampa menunggu perintah prilly membuka penutup matanya Dan melihat yang ada disekelilingnya sebuah taman yang sudah disulap menjadi sangat Indah, ada banyak orang disana ada teman, sahabatnya, Dan keluarganya prilly bingung tapi mau bertanya seakan mulutnya sulit untuk mengucapkan kata2, dia hanya melihat ali yang asik memainkan piano nya dengan lihai Dan Indah setelah selesai menyelesaikan sebuah lagu ali menghampiri prilly yang masih duduk di kursi Dan berlutut didepan prilly

* hari ini, malam ini, di hadapan semua orang aku ingin mengungkapkan betapa bahagianya aku memilik seseorang seperti kamu, kamu yang tau semua keluh kesahku, kamu yang slalu ada buat aku Dan kamu yang slalu mensuport aku,

aku bukanlah orang yang pandai merangkai kata
Tapi aku ingin mengungkapkan sebuah kata yang mungkin akan kamu kenang seumur hidup kamu, Dan aku ingin hanya kamu yang slalu ada didekat aku, slalu meyakinkan aku Dan menguatkan aku disaat aku rapuh,

Tetaplah menjadi prilly ku yang slalu mengingatkan aku Dan menasehati aku,
Tetaplah jadi prilly ku yang penuh dengan tawa Dan kebahagiaa,
seandainya tawa itu terganti dengan air mata maka aku adalah orang yang paling berdosa karena telah menyakitimu,

Tak ada sedikitpun niat untuk membuat dirimu tersakiti yang ada hanya lah kesungguhan hati ingin slalu berada disisimu, menjalani kehidupan dengan kamu, dari sekarang, nanti bahkan sampai rambut kita memutih Dan sampai maut memisahkan kita

I will you merry me ucap ali
Dengan posisi masih berlutut didepan prilly

" prilly hanya memandang ke arah ali, seakan sulit untuk mengucapkan kata2 padahal ia sangat ingin mengucapkan kata terima kasih kepada ali, hanya air mata yang mengwakili perasaanya malam ini,

Semua orang yang ada disana semuanya menanti jawaban dari prilly, mereka berharap prilly akan menerima lamaran ali, mereka ingin melihat prilly bahagia, bahkan disana juga ada wartawan yang datang untuk meliput sendiri acara lamaran ali, tentu sebelum mereka melakukan itu semua telah mendapat izin dari ali Dan kedua keluarga

" pril panggil ali pelan, Dan menunggu jawaban prilly

" prilly memandang satu2 wajah yang ada disana, dari mama resi Dan riri, om andi Dan tante rina, sahabat2nya Dan kemudia kepada fans ali, semuanya seakan mengangguk menyuruh prilly untuk mengatakan " YA"
Setelah melihat disekeliling dan memandang satu2 orang yang ada disana barulah prilly menghadap ke ali, dia mengembangkan senyumnya Dan menarik tangan ali dari jongkoknya, prilly hanya memandang wajah ali, menatap mata ali yang selama ini slalu memberi keteduhan, Dan kenyamanan setiap melihatnya, senyum kembali merekah dibibir prilly tak kala melihat wajah tampan ali,

" jawab bie jangan hanya senyum ucap ali

" seberapa penting jawabku untukmu hanny

" sangat penting!!!
Agar aku bisa lebih meyakinkan hati aku, bahwa aku memang hanya untuk kamu Dan kamu hanya untuk aku, ucap ali memegang kedua pipi prilly

" ia hanny aku mau hidup bersama kamu, menghabiskan seluruh hidup aku bersama kamu, menjalani hari yang penuh cinta Dan membesarkan anak cucu kita Dan hanya maut yang bisa memisahkan kita, jawab prilly Dan mendaratkan sebuah ciuman di kening ali,

Ali memejamkan matanya menikmati ciuman yang di berikan oleh prilly kemudian membalas mencium kening prilly, setelah itu ali menyematkan cicin di jari manis prilly, Cincin yang sangat Indah Dan Cantik,

" makasih bie, aku janji aku akan slalu jaga kamu, kamu ingat yach, tegur aku bila salah, ingatkan aku jika aku mulai lupa, Dan genggam tangan aku jika aku mulai rapuh ucap ali Dan memeluk prilly, entah kenapa air matanya jatuh begitu saja, bahkan mama ali juga menangis melihat pemandangan didepannya sekarang, dia merasa bahagia karena anaknya telah menemukan kebahagiaanya.

Setelah itu ali mengahampiri keluarganya Dan berbaur dengan sebagian alicios, malam itu juga APL yang ntah terbentuk sejak kapan, intinya dari ali Dan prilly dekat dulu, di resmiin oleh ali Dan prilly namanya APL Indonesia