Now

2.9K 132 7
                                    

Maafkan author yang upload nya lama bgt..
Gomenn readers.

Setelah seminggu berlalu,
Sekarang adalah waktunya hinata untuk pergi ke tokyo

Hinata sedang memasukan baju dan perlengkapannya yang lain ke dalam koper

tin tin..

Mendengar suara tsb.. hinata langsung keluar kamar dan membuka pintu

Alangkah terkejutnya bahwa ayah, ibu, hanabi dan juga teman-temannya yang lain sudah berada di depan rumahnya.. (ex Naruto)

Hinata terlihat bahagia.. ia mempersilahkan mereka masuk dan melihat sekeliling nya..

Hinata baru sadar bahwa naruto tidak datang.. raut wajahnya sekarang terlihat sedih..

Sakura yang menyadarinya langsung menghampiri hinata

"Hinata chan.. ada apa?" Tanya sakura sambil merangkul hinata

"Ah.. eumm.. tidak ada apa apa kok sakura chan.." kata hinata sambil tersenyum paksa
"Hmm.. ayo kita masuk.." kata hinata lagi

Dan mereka pun masuk..

Mereka semua menyalam dan memeluk hinata dan juga hanabi tak lupa juga untuk memberi salam perpisahan

"Hinata.. jangan lupakan aku yah.. bagaimana pun juga aku ini tetap sahabatmuu.. jangan lupa *membentuk tangannya seperti telepon " kata sakura lalu mereka berdua tertawa..

"Baiklah sakura chan.. " kata hinata tersenyum.

"Hinata..
Jangan lupakan naruto.. " kata sasuke lalu mengacak acak rambut hinata..

Hinata yg mendengarnya hanya tersenyum kecut..

"Hinata.. jangan lupakan kenangan yg telah diberikan neji padamu.. dan juga jangan lupakan aku ya.." kata tenten lalu memeluk hinata

"Hnn.. baiklah tenten chan.." kata hinata sambil tersenyum..

Tibalah giliran kedua orang tua hinata untuk memberi salam perpisahan

"Hinata chan baik baik yah disana.. kami akan berkunjung kesana.. jaga hanabi dengan baik.." kata kaa- san nya hinata dan menoleh sebentar ke arah hanabi yang cemberut dan memeluk hinata

"Anakku hinata..
Jaga kesehatanmu.. jaga juga adikmu hanabi.. jangan biarkan dia dekat dekat dengan pria yang nakal! Beri tahu tou san apa saja yg terjadi di sana.." kata tou san lalu memeluk hinata sekilas

Sekarang sudah waktunya Hinata dan Hanabi untuk berangkat ke konoha airport.

Mereka akan diantar oleh sasuke dan sakura. Mereka pun masuk ke mobil
Lalu membuka jendela mobil dan melambaikan tangan ke luar..

Selama di perjalanan, hinata masih memikirkan naruto.

"Kenapa dia tidak datang?" Batin Hinata

Perjalanan ke airport memang agak lama memakan waktu 1 jam

Setelah sampai sasuke membantu hinata mengeluarkan koper. Sedangkan hanabi dan sakura mencari troley untuk menaruh koper mereka.

Setelah hanabi dan sakura datang membawa troley sasuke pun mengangkat koper ke sana.

Setelah selesai, sakura langsung memeluk hinata

"Aku akan merindukanmu hinata" kata sakura sambil menangis

"Aku juga saku chan.. " balas hinata

Lalu sakura memeluk hanabi dan sasuke menyalam hinata

"Hinata... jaga dirimu ya.. jangan lupakan si dobe.." kata sasuke

"Iya sasuke kun.. "

Lalu hanabi dan hinata melambaikan tangan mereka kearah sasusaku dan pergi check-in.

Sekarang tinggal menunggu masuk pesawat.

"Panggilan kepada penumpang pesawat ..... tujuan tokyo untuk segera masuk ke dalam pesawat."

Setelah mendengar panggilan pesawat mereka hanabi dan hinata berjalan menuju pesawat.

Skip di pesawat
.
.
Tokyo airport

Disinilah mereka berada..
Setelah berada di pesawat selama kurang lebih 4 jam akhirnya mereka sampai di tokyo.

Mereka naik taksi menuju apartemen yg sudah di pesan ayahnya.

Setelah sampai,
Hinata membuka pintu kamarnya dan menaruh kopernya dikamarnya tak lupa ia membantu hanabi menarik kopernya dan meletakannya di kamar hanabi.

Setelah itu hinata menghempaskan badannya di kasur empuk miliknya dan menatap langit langit kamar.

Ia terbayang akan sosok naruto yang seharian ini ia belum bertemu.

Itu artinya, dia akan bertemu naruto hingga waktu dimana ia akan kembali ke konoha lagi.

Dan itu masih lama sekali.

Hinata pun mengaktifkan handphone nya dan melihat notifikasi di hp nya..

Terdapat byk notifikasi disana.. ada dari tou san dan kaa san, dari sakura, ino, tenten, temari, kiba, dll

Tapi dia tidak melihat nama naruto disana..

"Apa naruto kun marah padaku? Atau dia lupa bahwa sekarang aku pergi ke tokyo? Ahh aku bingung.."

Setelah hinata melirik beberapa kali ke hp nya hinata memutuskan untuk menelepon naruto

Dering pertama...

Dering kedua...

Dering ketiga...

Dering keempat.. Halo?
Suara perempuan terdengar disana..

Deg..
Hinata semakin penasaran ttg siapa yg menjawab teleponnya

Maaf.. tapi lo ada urusan apa sama cowok gw?
Katanya lagi..

"Naruto kun punya pacar lagi? What.." batin hinata

"Woy.. gua tutup teleponnya nih ya.."
Katanya lagi

"Eh.. tunggu dulu.. "
Kata hinata

"Hn.. jadi apa urusan lo telepon cowok gw?" Kata cewek itu dengan sombongnya

"Eumm.. aku mau tanya.. apa naruto kun ada di sana?" Kata hinata pelan tapi pasti

"Dia lagi tidur.. " jawabnya jutek

"Ohh.. kalau boleh tau.. anda dengan siapa ya?" Kata hinata hati-hati takut cewek itu marah

"Gw?? Hm.. gw mei.. mei terumi.. lebih tepatnya kekasih naruto.." jawabnya

Mendengar itu..
Hinata merasa seperti jantungnya mau copot..

Rupanya Naruto memiliki pacar lain selain hinata..

"Halo? Gw matiin teleponnya yah.. babai.." lalu teleponnya mati sepihak

Hinata masih terdiam..
Badannya mulai bergetar menandakan dia sedang menahan tangis.. perlahan genggaman tangannya ke hp melonggar dan hp nya pun terjatuh

Hinata menangis dalam diam..
Dia tak tahu harus berbuat apa..
Kenapa.. kenapa kedua org yg dicintainya harus meninggalkannya..

Neji telah tiada..
Naruto memiliki kekasih lain..

Sungguh..
Rasanya ingin mati saja..

Tiba tiba ponsel hinata berbunyi.
Setelah melihat nama yg memanggilnya dia pun mengangkatnya

"Sakura chan.."

Hayoloh readers..
Naruto nya kok bisa begitu yah?
Author juga bingung :v

Ayo tebak dong.. sebenarnya apa yg terjadi sama naruto sehingga dia gak dateng disaat hinata pergi dan kenapa ada cewek lain yg menganggap naruto itu kekasihnya..

Tapi sebelumnya gomen ya readers.. author lama update nya..
Soalnya udh kelas 9 nih..
Jadi agak sibuk.. eakk..

Masih ditunggu ya vote+commentnya ^^

Arigatou readers :* 

LOVE RAINWhere stories live. Discover now