Be My Forever ✘ Thomas Sangster

prologue

"FAYDEE WAKE UP!"

Seorang gadis langsung bangun dari tidurnga karna terkejut saat mendengar teriakan dari ibunya. Bukannya bangun tidur langsung mandi sang gadis yang bernama Faydee itu menopang pipinya lalu kembali memejamkan matanya dan kembali kealam bawah sadarnya.

"FAYDEEEEEE! WAKE UP YOU LAZY GIRL!"

Untuk yang kedua kalinya suara teriakan kembali terdengar tapi kali ini didampingi dengan munculnya Sang ibu diambang pintu sambil membawa penggorengan.

"Hey wake up!"

Sang ibu menggerak-gerakan tubuh sang anak "Aaaahhhhhh, mom i'm sleepy" regek sang gadis sambil memajukan bibir bawahnya tapi tetap memejamkan matanya.

"C'mon girl wake up honey, it's todayyyyyy"

Antusias sang ibu dengan nada seperti orang sedang bernyanyi di kata 'today'. Sang ibu menarik tangan putrinya tapi sang putri tak kunjung bergerak.

"SEANNNNNNNNNN!"

"Yes mom?"

Terlihat seorang pria sedang berdiri diambang pintu kamar sang adik "Oh, C'mon Mom,not again" keluh sang kakak lalu berjalan kearah adiknya dan menggendong adiknya ala bridalstyle.

Tapi sang adik tak juga menggerakan tubuhnya. Sean meletakan tubuh Faydee di bawah shower lalu menyalakan kerannya setelah itu ia berlari keluar kamar sambil kecicikan.

"SEANNNNNNNNN!"

"HAHAHAHAHAH"

Faydee's pov

Aku keluar dari dari kamar mandi dengan handuk kimono yang menempel pada tubuhku. Aku berjalan kearah lemari lalu mengambil baju yang akan kugunakan. Aku hanya menggunakan kaos tanpa lengan berwarna putih dan dipadukan dengan kemeja kotak-kotak berwarna pink soft dan abu-abu, rambutku kubiarkan terurai dan aku menggunakan sneaker. Setelah itu aku langsung turun kebawah untuk sarapan.

"Morning everybody"

Sapaku saat sudah berada dimeja makan, aku mengambil tempat duduk disebelah sean lalu memakan pancake yang telah Mom buatkan untukku.

-------

Aku keluar dari Mobil Range Rover Sport SVR "Have a good day sistah" sean mengecup dahiku lalu melambaikan tangannya kearahku dan mulai menjalankan mobilnya keluar dari halaman sekolah baruku.

Ohhh, my name Faydee Lee Lancaster, Umurku 19 tahun, Aku berasal dari Canada dan sekarang baru menetap di London beberapa hari yang lalu. Yang tadi mengantarku adalah kakak laki-lakiku namya Sean Dee Lancaster, Ibuku bernama Maria Fee Lancaster dan Ayahku bernama David Zee Lancaster.

Har ini adalah hari pertamaku memasuki sekolah menengah atas dan aku bersekolah di Brooklyville High School.

Aku berjalan menyelusuri Lorong sekolah ini. Lorong ini tampak sepi tanpa adanya murid-murid yang berlalu lalang disini karna memang sekarang jam pelajaran sedang berlangsung.

Aku melihat sekeliling tanpa sadar aku menabrak seseorang sehingga membuat barang-barang yang ia bawa terjatuh kelantai. Ah sial! Baru hari pertama aku sudah membuat masalah astaga!

Aku berjongkok membantu pria yang kutabrak ini untuk membereskan barang-barangnya yang bergelimpangan "Duh maaf aku tak melihat maafkan aku"

Aku mengambil barang-barangnya lalu berdiri diikuti dengan pria itu, aku memberikan barang-barangnya "maafkan aku"

Pria itu mendongak dan seperti terkejut melihatku, mungkin karna aku anak baru. Ia tinggi dariku, matanya sipit seperti orang China dan rambutnya berjambul sedikit tinggi dan juga hitam.

"Tak apa"

Ia tersenyum lalu memasukan barang-barangnya kedalam tas Jans-sport hitamnya "Kau anak baru?" Tanyanya, aku mengangguk.

"Dimana kelasmu? Ini sudah jam pelajaran"

Aku menggaruk leherku yang tak gatal "Umn, itu dia masalahnya.. Aku tak tau kelasku dimana" aku tersenyum kaku, pria itu terkekeh "Baiklah ayoo aku akan mengantarkanmu keruang tata usaha, disana kau akan mendapatkan semua yang kau butuhkan"

Aku mengangguk lalu mengikut kemana pria ini membawaku hingga kami berhenti disebuah pintu berwarna Coklat, pria itu mengetuk pintu dan terdengar seorang berteriak membolehkan kami masuk.

"Kau saja, aku tunggu disini"

Aku mengangguk lalu masuk kedalam ruangan itu. Terlihat pria paruh baya berdiri membelakangiku menghadap keluar jendela. Pria itu membalika. Tubuhnya lalu tersenyum hangat kearahku.

"You must be Faydee Lancaster right?" Tanyanya sambil berjalan kearah meja kayu, "Ya" pria itu membuka lacinya lalu mengeluarkan kertas dan sebuah kunci "i'm Mr.Jorge, ini jadwal pelajaranmu, ini nama kelasmu dan ini kunci lokermu"

Mr.Jorge memberikan semuanya kepadaku "Thank you Mr" aku berjalan keluar ruangan itu.

Aku menatap kearah pria yang tadi kutabrak, ia sedang bersandar dinding sambil melipat tangannya didepan dada "You've done?" Tanyanya sambil membenarkan posisinya menjadi tegak.

Aku mengangguk "Kau tau kelas mu dimana?" Aku menggeleng, pria itu menggelengkan kepala lalu mengambil kertas yang sedang berada ditanganku "Ohh, i see kau beruntung nona kita sekelas"

Aku hanya tersenyum kecil "Ayoo" pria itu membawaku menuju kelas kami. Saat sudah sampai didepan kelas pria itu masuk tanpa mengetuknya terlebib dahulu.

"Kau terlambat lagi Minho"

Ucap seorang pria paruh baya kepada pria didepanku ini. Seluruh mata dikelas ini menatapku "Aku tadi mengantar murid baru ini terlebih dahulu karna tadi ia sedang kebingungan" jelas sang pria.

"Baiklah kau selamat dan sekarang duduklah"

"Apakah kau murid baru?, perkenalkan aku Mr.Collas" ucap pria paruh baya ini menatapku sambil tersenyum hangat, aku mengangguk "baiklah perkenalkan dirimu"

Aku berdiri didepan dengan perasaan gugup "halo, i'm Faydee Lee Lancaster, i from Canada" hanya itu kata yang bisa kekeluarkan dari mulutku.

"Alright, Fay you can sit with Mr.Sangster, apakah kau keberatan Mr.Sangster?"

Mr.Collas menunjuk seorang pria yang duduk didepan pria yang tadi menolongku "Yeah, tentu saja tidak silahkan" pria itu tersenyum lebar menampakan jejeran gigi rapinya.

Rambut blonde sedikit berantakan. Aku berjalan kearah kursi pria itu lalu duduk disebelahnya "Hi" sapanya, aku hanya menoleh sebentar lalu menghadap belakang mengeluarkan buku dan pen dari dalam tas ku.

"Hi"

Sapanya lagi, aku diam "Hi"

"Hi"

"Hi"

"Astaga bisakah kau diam?" Kesalku, pria itu malah tersenyum lebar kearahku "Hi"

"Astaga"

-----------

To be Countinue?

Vote and Comment........!