orpheus

483 34 2
                                    


dan pada kisi awan di mana pilar-pilar surya megah, kau seakan bertakhta bersama lira orpheus.

sebersit melodi berdansa dengan angin, gemulainya terlupa akan duka, meniupkan tawa memupus nestapa.

dari buai alun, kulihat ujung jarimu bertandang kirana; mengelip anak-anak tangga; menggodaku yang terpana terpayung awang gemawang. kucoba menapak----satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sepuluh, sebelas, dua be-------------

segalanya runtuh, dan kala gravitasi menemaniku bernyanyi; aku sadar bahwa tiada tangga, tiada kirana, tiada senyummu untukku; semua fatamorgana maya.


aku terhempas, sekali lagi, sekali lagi--

Aku, Kamu, dan Selaksa KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang