Part 14

1K 37 1
                                    

Aku masih menjalani kerjaanku seperti biasa setelah bertunangan sebagai sekretaris GM,tapi ada yang berbeda dikit sekarang. Bedanya GM sekarang merangkap calon suamiku hehehe Dan entah dapat kabar darimana sekarang seisi kantor sudah pada tau tentang aku dan Ethan.

"Maaf buk,ada yang bisa Saya bantu" tanyaku pada seorang wanita berparas cantik yang berjalan menuju ruanganku.

"Aku mau ketemu Ethan,apa dia ada?"

"Pak Ethan sedang keluar,apa ibu sudah buat janji sebelumnya?"

"Belum tapi dia pasti menemuiku kalo tau itu aku" jawab wanita tadi dengan nada sombong. Kelihatan angkuh nih cewek,batinku.

"Kalo begitu ibu silakan menunggu dulu disebelah sana"jawabku sambi menunjukkan ruang tamu diseberang mejaku.

"Aku ingin tunggu didalam saja"

"Maaf bu kalo Saya lancang tapi peraturan disini tamu dilarang menunggu didalam ruangan jadi silahkan ibu tunggu disini saja" Kali ini Aku sudah berdiri didepan pintu ruangan Ethan untuk mengalanginya jika dia tetap mau menerobos masuk.

"Aku bukan tamu biasa asal kamu tau itu, Aku ini calon istrinya jadi biarkan aku masuk"Nada ketus dan sedikit membentak diselah suara wanita itu.

Gila apa nih cewek pake sok ngaku2 lagi bikin jengkel aja"Maaf bu tetep aja ga bisa kecuali ada perintah langsung dari Pak Ethan,kalo ibu masih ngotot Saya terpaksa memanggil satpam"

Akhirnya dia mengalah dan terpaksa menunggu disofa didepan aku. Setengah jam berlalu,Ethan muncul dan terkejut waktu melihat wanita itu lalu mengajaknya keluar.

Siapa wanita itu sampai Ethan membatalkan meeting dengan cliennya dan mengirim pesan lewat ponsel bahwa dia ga bisa mengantarku pulang. Ada apa ini? Kok bisa bisanya dia ngaku2 calon istri lagi? Belum lagi expresi Ethan waktu meliatnya tadi,Siapa dia?

******

VIP ROOM club

"Mau apa kamu mencariku lagi?"Tanya Ethan dengan nada marah.

"Aku pengen minta Maaf than,aku akan ngejelasin semuanya" nada manjanya Aline ke Ethan sambil mencoba menggenggam tangan ethan tapi langsung dilepasin Ethan."beri aku kesempatan lagi dong sayang"

"Sorry line,kamu itu dah masa lalu bagiku dan semua rasaku padamu dah mati waktu kamu khianati cinta Kita."

"Tapi than,pernakah kamu mengerti kenapa aku lakuin semua itu,aku lakuin semua itu demi kamu karna dia ngancam Aku.."Belum siap Aline berbicara langsung dipotong oleh Ethan.

"Cukup line kenapa gak kamu jelasin aja dua taon yang lalu,sekarang sudah ga ada artinya lagi"

"Please than maafin aku, kita masih bisa seperti dulu lagi asal kamu mau maafin aku, kita bisa mulai dari awal lagi." Aline duduk mendekati Ethan dan memeluk pundaknya "ayolah sayang maafin aku ya"

"Lepasin aku line,Maaf aku ga bisa kembali lagi dan tak akan pernah,aku sudah punya tunangan dan akan segera menikah dan aku sangat mencintainya,lupakanlah aku line"

Ethan pergi meninggalkan Aline setelah membayar bill dikasir depan. Aline terlihat sangat marah melihat sikap Ethan yang sudah berubah dingin tidak seperti dulu yang begitu memujanya. Aline membuka layar ponselnya dan menelepon seseorang "aku ingin tau semua tentang tunangan Ethan jade secepatnya".

******

Sudah seminggu ini aku menunggu penjelasan Ethan tentang wanita itu tapi tak ada satu patahpun yang terucap dari mulutnya. Sikapnya biasa saja seakan kejadian waktu itu ga pernah terjadi. Melihatnya demikian kuputuskan mengurungkan niatku untuk menanyainya mungkin wanita itu bukan siapa2.

Hari ini kita akan fitting baju pengantin dibutik designer langganan tante Jade mamanya Ethan.

"Pas ga jasnya than"Tanya tante jade sambil merapikan jas Ethan.

"Pas ma,Mana shierly?"

"Lagi fitting dilantai dua, ntar abis ini mama mau liat keatas tapi inget kamu gak boleh liat ya"

"Kok gitu sih ma?"

"Liatnya ntar pas Hari H-nya aja biar surprise hahaha"

Terttt.....ttrettttt......deringan telepon Ethan menghentikan obrolan Ethan dengan mamanya yang mengharuskannya untuk mengangkatnya.

"Hallo.........ya saya sendiri..............ya Saya segera kesana......"

Ethan langsung berpamitan dengan mamanya setelah menutup panggilan telepon tadi dan pergi dengan tergesa gesa.

See u in next part

Thank's buat readers yang udah mau baca karya aku dan kasih votenya,jadi tambah semangat ni buat nulisnya hahahaha

Love u all

20 okt'15

My MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang