"Yak! Dengar! Kalau kau memprotesku lagi. Aku tak akan segan meremukanmu seperti kaleng ini!" Kuremuk kaleng yang ku genggam dengan erat dan membuatnya semakin mengerut. Dan wanita dihadapanku ini tak ada rasa takut sedikitpun dengan tindakanku itu. Sekarang aku merasa seperti orang bodoh melakukan hal ini dihadapan seorang wanita.

"Jika Tuan mengibaratkan wanita seperti kaleng yang Anda remuk. Bukankah artinya Tuan menyakiti diri Anda sendiri tanpa kesadaran hm?" A-apa yang dimaksudkannya? Segera kubuang kaleng itu sembarangan.

"Lalu membuangnya sesuka Tuan." Bibirnya menyunggingkan senyum yang begitu tegas. "Cukup beruntung aku telah bertemu dengan Anda. Jika suatu hari kita dipertemukan lagi, setidaknya aku telah mempersiapkan diri kalau diperlakukan seperti kaleng tersebut." Dan dia memutar tubuhnya kembali melangkah ke bangku taman tadi. Sedangkan aku masih mematung memperhatikan dirinya. Lee Dong Hae kenapa kau hanya membisu! Makiku pada diri sendiri.


♡♡♡


"We Got Money?" Kataku bingung. "Itu acara apa?" Tanyaku lagi. Ji Hyun menghembuskan napasnya sehingga ponytail-nya tersingkap memamerkan kening indah yang dimilikinya. Eihs, abaikan tentang ponytail Ji Hyun. Yang aku butuhkan sekarang adalah penjelasan tentang We Got Money. Apakah itu acara semacam Who Wants To Be Millioner? Kalau seperti itu aku menyerah deh. Otakku tidak memiliki IQ yang mumpuni untuk mencapai level-level dalam setiap pertanyaan yang akan diajukan. Aigoo, sekarang aku menyadari diriku yang teramat bodoh. Haaaaa...

"Jika aku jelaskan apa yang akan kau lakukan? Mau mencoba mengikuti lagi seperti beragam kuis keberuntungan yang kau ikuti itu? Atau mempermalukan diri lagi seperti sebulan lalu yang justru tak menghasilkan apapun?" Aish, kenapa dia itu cerewet sekali sih. Dan kenapa pula membahas kejadian yang telah berlalu. Membuatku kembali memikirkannya lagi, padahal aku sudah menguburnya sedalam mungkin.

"Kau tahu kan aku akan melakukan apapun asalkan mendapatkan uang hm? Setidaknya aku tak menjual diriku pada pria hidung belang kan? Selagi hal positif menghasilkan uang, maka akan kucoba, Namjiji..." Aku sekuat mungkin menahan agar tidak menggeram dan mengamuk pada sahabatku ini. Huft...


"We Got Money itu acara Reality Show yang bisa dibilang akan menjadi program andalan disalah satu televisi swasta. Program baru ini menuntut pesertanya untuk menunjukan sisi kehidupannya bersama seseorang dalam jangka waktu 3 bulan. Seseorang yang dimaksud disini ialah jika dia wanita maka akan bersama seorang pria dan sebaliknya." Ji Hyun menghentikan penuturannya dengan penegasan. Dan otakku mulai mencari-cari maksud perkataannya. Seketika mataku melotot. Ji Hyun hanya menganggukan kepalanya seolah mengetahui apa yang akan aku katakan.


"Masih mau kulanjutkan penjelasannya atau kau mencari tahu sendiri di website televisi tersebut?" Kuterima penawarannya untuk minta dilanjutkan. Jika masih kurang paham aku akan mencarinya disitus naver.


"Kau tahu We Got Married?" Ah acara televisi yang saling dipasangkan dengan aktor atau aktris itu. Tentu aku tahu. Ku anggukan kepalaku agar Ji Hyun tidak menunggu lama untuk berucap.


"Jika We Got Married adalah pasangan selebritis, maka We Got Money diperuntukan bagi para pasangan kekasih yang ingin mendapatkan uang tapi mereka harus bertanggungjawab dengan apapun yang telah ditentukan oleh produser acara tersebut."

"Pasangan kekasih? H-ha...?" Sampai tahap penjelasan ini memang mengejutkan. Jadi ini alasan Ji Hyun menyuruhku menyerah saja saat bertanya tadi. Hwuaaaaah aku membutuhkan uang itu. Hadiahnya menggiurkan. Sungguh. Siapapun pasti berlomba untuk mendapatkannya. Hyaaa kalau tidak serumit ini aku akan maju. Kekasih? Memangnya mencari kekasih seperti mencari buku tulis yang banyak dijajakan ditoko buku dan toko-toko yang menjual semacam itu.

WE GOT MONEYWhere stories live. Discover now