My Mate

Part 2

Ting.....
Pintu lift terbuka dan aku segera keluar berjalan menyelusuri lorong panjang disebelah kanan lift dan sampailah Aku di meja kerja ruanganku yang baru. Tidak beda jauh dengan ruanganku yang dulu dimana dibelakang tempat dudukku ada jendela besar yang bisa melihat pemandangan luar. Bedanya Aku sendiri disini dn diseberang mejaku ada sebuah ruang tamu mini,disebelah kiri ada pintu yg merupakan ruangan Mr.COOL sebutanku buat pak GM!

Dikejauhan terdengar suara ketukan sepatu dan sesosok manusia muncul dihadapanku

" kamu ikut keruanganku" pintanya dengan suara yang tegas
" ya pak" tubuhku langsung tegang melihat tatapan
dinginnya
" apa jadwalku ari ni?

Aduh! Mampus Aku lupa bawa notesku karna kegugupan tadi

"Bentar pak" Jawabku dengan langsung berlari keluar mengambil notesku di meja.

"Lain Kali siapin smuanya saya gak mau kejadian kayak gini
terulang lagi MENGERTI!!! Bentaknya
"Ya pak"badanku gemetaran

********

"Gimana Shier?" Tepukan Cath dibahuku membuatku
terperanjat.
"Eh~~ ni anak ditanyain malah bengong,ada apasih?"
"Lemes Aku Cath,blom apa apa dah kena semprot "
"Udh..ni kan Baru ari pertama masih harus adaptasikan loe"
"Gak tau ah... pulang yok!!

"Makannya lahap Kali kak?"
"Iya,kakak mau pergi ke medan perang ni jadi butuh stamina yang strong!"
"Ada aja kakak ni,Steve brangkat dulu y"
"Ma,Aku juga brangkat dulu ya" sambil mencium pipi mama,akupun pergi dengan semangat. Aku Mau buktikan kalo Aku bisa kerja dengan baik. FIGHT!!!!

Setibanya Aku dikantor langsung Ku letakkan berkas yang harus ditanda tangani. Sesuai kebiasaan Aku selalu mengurutkan dari bagian yang terpenting diurutan terdepan meja kerjanya dengan posisi tangannya pas sewaktu menekennya. Sebelah bagian atas meja kujejerkan deretan Koran dari berbagai redaksi. Setelah rapi kutinggalkan ruangan itu menuju mejaku.

Kumulai ritual kerjaku dengan memutar lagu winamp di PC Aku. Tepat jam 8.30 diapun datang dan langsung masuk keruangannya diikuti langkahku yang terburu buru mengikutinya dari belakang. Setelah terduduk rapi di singgahsananya akupun membacakan jadwalnya ari ni diakhiri dengan....

"Bapak Mau saya siapin teh ato kopi?"
"Teh manis aja,Saya ga suka kopi"jawabnya dengan tatapan
yang masih melihat keberkas yang mau ditandatanganinya.

Ga sopan banget sih nih orang bicara tanpa melihat muka orang
Gerutuku sambil meninggalkan ruangannya. Aku menyuruh OG aja bawa masuk tehnya,malas aku liat mukanya.

Mulai saat itu aku slalu ngesiapin smuanya sebelum dia datang dengan segelas teh anget dimejanya sewaktu dia nyampek.

Ethan POV...

Lumayan juga si Shierly ni baru hari kedua kerja udah bisa tau aja sgala kemauan gue,yang gini ni yang namanya bisa kerja bukan kek yang lalu lalu cuma tau dandan aja. Paling gue suka dari dia ini waktu menjejerkan berkas yang mau gue ngecek dimulai dari yang paling penting didepan ama teh hangetnya

"Permisi pak" terdengar suara Shierly dibalik Pintu
"Masuk"
"Ini pak dani sudah datang,Saya permisi dulu Pak"
"SIlakan duduk om "sambil menunjukkan sofa didepanku
pada om dani
"Gimana dengan Shierly,than?"
"Bagus,gak salah om rekomendasikan dia" Jawabku sambil
tersenyum puas.

Om dani adalah sahabat papa waktu kuliah dulu sampek sekarang tapi supaya gak ada yang curiga kalo didepan orang lain ,Kami saling memanggil Bapak hehehe.

Hy readers!!!

Comment Sama votenya jangan lupa y soalnya sangat berarti buat Aku,PLEASE!!

Love u all!!!

29 sept'15