Memories. Z.M

Chapter 6

Zayn pov-

Sekarang aku sedang berada dicafteria,aku duduk satu meja bersama mate mateku yaitu niall,harry,louis and liam. Oh iya aku lupa menanyakan soal party itu "hmm guys apakah kalian akan menghadiri party sekolah?"tanyaku, mereka semua menganggukan kepala.

"Apakah kalian sudah menemukan pasanga?" Tanyaku,mereka mengangguk lagi.

"Louis kau dengan siapa?"tanyaku

"Aku bersama princess eleanoor" jawab louis.

"Kau liam?"tanyaku

"Aku bersama sophia, temen kelasku"jawab liam

"Kau niall? Pasti kau belum kan? Kau bersmaa ku saja yaa?"tanyaku

"Haha no zayn, aku bersama ariana, kapten basket itu"jawab niall, aku sengaja tidak menanyakan harry, ia pasti dengan lily.

"Memangnya kenapa zayn, kau belum mempunyai pasangan?" Tanya harry, aku hanya menggeleng. Hening semua, kita semua fokus dengan makanan masing-masing kecuali harry ia fokus dengan iphonenya.

Tiba tiba harry tersenyum sambil memainkan iphonenya "harry kau kenapa?kau gila?"tanyaku

Harry pov-

Kasian zayn, dia belum mempunyai pasangan untuk ke party nanti, apa aku minta pendapat lily yaa? Aku langsung sms lily

TO : My Lilly
Babe apakah aku boleh minta tolong?

From : my lilly
Minta tolong apa harreh?

To : my lilly
Apakah kau mempunyai teman yang belum ada pasangan buat party besok?

From : my lilly
Stefanny belum mempunyai pasangan, memangnya kenaapa?

To : my lilly
Niall,liam,louis sudah memiliki pasangan, tinggal zayn yang belum, apakah steafanny mau berpasangan bersama zayn?

From : My lilly
Idontknow harry, semoga mau, kita harus membuat rencana agar mereka bisa berpasangan,okey? Sepertinya aku mempunyai ide

To : my lilly
idemu harus berhasil kalau tidak, aku akan seharian dirumahmu dan mendandanimu sperti badut disney

From : My lilly
Awas saja sampai kau berani, hufft

aku tersenyum sendiri melihat chatanku bersama lilly.

"Harry kenapa? Kau gila?" Tanya zayn kebingungan

"Tidak apa apa, zayn nanti aku main kerumahmu yaa? Btw mom and dad mu belum mengunjungimu dan waliyha?" Tanyaku

"Belum, mom and dadku masih sibuk dengan pekerjaannya" ucapku

Bel selesai istirahat berbunyi

lilly pov-

Tadi aku dan harry abis membicarakan tentang zayn dan steaf, aku harus berhasil.

"Steaf nanti pulang sekolah kau ada waktu ga?"tanyaku

"Hmm, ada memangnya knapa?" Ucap steaf

"Bolehkah aku main kerumahmu?"ucapku

"Bolehboleh saja"ucap steaf

"Aku numpang dimobil brooklyn yaps? Soalnya aku tidak bawa mobil"ucapku

"Up too you, kalau kau siap berada dimobil yang berisi dua orang idiot"ucap steaf mengatai romeo and brooklyn

"Ele kau tidak ikut kerumahku?"
Tanya steaf

"Hmm tidak aku sudah punya janji dengan someone,hehe"ucap ele, aku tau ele pasti sudah punya janji dengan louis.

Pulang sekolahh~

Steaf pov-

"Steaf mana brooklyn? Lama sekali dia" ucap lilly, kita sedang menunggu brooklyn diparkiran

"Gatau, dasar brooklyn idiot"ucapku,tiba tiba brooklyn menghampiriku bersama kekasihnya yaitu selena

"Heyy sistha,hey lilly, sorry menunggu lama, kemana romeo?" Ucap brooklyn

"Mana ku tahu"ucapku, tiba tiba romeo datang

"sorry aku ada tugas kelompok, aku nanti pulang sendiri saja" ucap romeo

"Baguslah kalau gitu" ucapku

"Sorry, aku juga ada acara sama selena, aku ingin mencari pakaian buat bsok party"ucap brooklyn

"Astaga brook, terus aku pulang dnegan siapa?" Ucapku

"Lily kau tidak mau mobi?" Lily hanya menggeleng, "kau naik bus atau taxi aja yaa, bye" ucap brooklyn

"Menyebalkan idiot"ucapku " terus kita naik apa nih? Bus? Taxi?" Tanyaku

"Bus saja, sambil menghemat uang"ucap lilly, lalu kita berjalan ke terminal bus, tibatiba ada mobil yang berhenti di depan terminal, sepertinya aku pernah melihat mobil itu, mobil siapa yaa, astaga itukan mobil zayn, tibatiba harry membuka jendela.

"Babe kau mau kemana naik bus?" Tanya harry

"Aku ingin kerumah stefanny" ucap lilly

"Memangnya dimana rumah stefanny?" Tanya harry

"Di perumahan grand garden" ucap lilly,harry berbicara dengan zayn

" berarti kita searah, rumah zayn juga diperumahan grand garden, dia diblok x, kau bisa menumpang disini" ucap harry, yaampun rumah dia di blok sebelah rumahku, rumahku blok T, akhirnya dapat tumpangan juga,aku dan lilly langsung masuk ke mobil sport zayn

"Memangnya rumah kau diblok apa?" Tanya zayn masih fokus kejalan

"Blok T no 8"ucapku

"What? Berarti rumah kita belakang belakangan, rumah ku blok x no 8" ucap zayn sedikit dingin, astaga aku tidak menyangka, berarti dia tetangga baruku yang pernah diceritakan romeo.

Akhirnya sampai juga didepan rumahku. " terima kasih zayn and harry atas tumpangannya" ucapku dan lily

" sama-sama" ucap zayn tanpa melihat ke arahku
"Sama sama steaf"ucap harry, "lily kau tidak ingin afternoon kiss?"lanjut harry, lily langsug mencium bibir harry.

Aku dan lilly langsung masuk kerumah dan langsung meunuju ke kamar