Taeyong meletakkan kembali cangkir tehnya.
" Tidak dalam waktu dekat" jawab Taeyong.
Haeun menatap Taeyong.
" Kau sadar apa yang kau katakan, tuan muda?" tanya Haeun.
Taeyong menatap sang papa.
" Kami belum siap, mohon pengertiannya" jawab Taeyong.
" Berapa lama sampai kalian siap?" tanya Hyunho.
" Lima tahun" sahut Taeyong.
Hyunho tersenyum miring.
" Jangan menguji kesabaranku, Taeyong" balas Hyunho.
" Aku tidak, itu kenyataan yang harus Papi terima" jawab Taeyong lagi.
Taeyong kemudian meraih jemari Yuta kemudian membawanya pergi.
Tak dia hiraukan sang papi yang berteriak marah padanya.
..
Perjalanan itu terasa sunyi.
Yuta menatap jalanan sementara Taeyong fokus menyetir.
Pemuda tersebut kemudian melirik sekilas pada sang suami.
" Kau tidak takut Papimu mengamuk?" tanya Yuta.
Taeyong tak menjawab selama beberapa menit.
" Tidak, aku juga belum ingin punya anak" jawab Taeyong.
" Tapi, orang tuamu pasti akan terus menekan" sahut Yuta.
" Jika kau tertekan, bilang saja padaku"
" Biar aku yang melawan"
Perkataan Taeyong membuat Yuta terdiam.
" Memang kau sudah berani?" tanya Yuta.
" Aku harus berani kan?" jawab Taeyong.
Yuta mengangguk pelan.
" Aku tidak mau jadi seperti orang tuaku"
" Keberadaan seorang anak di saat hidupku masih dipenuhi trauma"
" Itu tidak akan berakhir baik"
Taeyong menjawab tanpa menatap Yuta.
Pendapat yang diutarakan Taeyong seolah menyadarkan Yuta.
'Taeyong benar, keberadaan seorang anak bukan rencana yang bagus' batin Yuta.
" Lagipula, kau sendiri pasti juga belum siap kan?" tanya Taeyong.
" Ya, aku masih ingin menikmati masa mudaku" jawab Yuta.
Taeyong tersenyum tipis.
" Aku hanya tidak ingin menjadi seperti kedua orang tuaku" bisik Taeyong.
Yuta sebenarnya mendengar itu, namun dia memilih tetap diam.
Harapannya pun juga sama, dia tak ingin mengulang masa terendahnya.
..
Jungwoo tersenyum ketika Jaehyun dan Doyoung berjalan ke arahnya.
Dia sudah janji akan mengajak keduanya makan setelah honor pemotretannya turun.
Jungwoo berdiri kemudian berlari kecil untuk memeluk Doyoung.
Jaehyun tersenyum melihat interaksi saudara kembar dan kekasihnya tersebut.
Doyoung duduk di samping Jaehyun setelahnya.
Pemuda Kim tersebut menatap ke sekitar.
" Jungwoo, kau yakin mau membayar semua makanan?" tanya Doyoung pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Inheritance of Discord
FanfictionTaeyong and Yuta are grown without the love of the fam. They rely on their cousin and themselves.. Many dreams are buried because the family pressure. Until one day, they must marry each other for business and political purposes.. How can they build...
