transmigrasi jadi kakak antagonis~

part 6

Yooo buat yg mau lihat saluran terbaruku link nya ada di postinganku okey?

Yaudah segitu aja bay selamat membaca readers ku~

"Vy ini bagus gak?" Tanya aurel memperlihatkan sebuah anting anting berbentuk tengkorak pada ivy

"Idih serem gitu di bilang bagus!" Jawab irana pelan tapi tetap bisa di dengar oleh yg lain sehingga membuat aurel menatap irana tajam

"Yg gak tau style anak motor diam aja! Mangkanya gue tanyanya ke ivy bukan ke kalian!" Jawab aurel dengan wajah menyebalkannya

"Lumayanlah tapi lebih bagusan itu rel" Ucap ivy menunjuk kalung rantai berwarna silver dengan aksesoris tengkorak

"Wihhh bagusnya emang lo yg paling ngerti selera gue!" Ucap aurel antusias

"Terserah dehh, oh ya gue juga mau bilang hari ini kayaknya gue ada urusan penting deh jadi gak bisa lama lama" Ucap ivy

"Yahhh, padahal baru sebentar yaudah kita ke restoran dulu ya habis itu pulang deh" Ucap Michael lesu

Tidak lama setelah selesai membayar akhirnya mereka pergi ke restoran terdekat dan setelah itu pergi pulang ke rumah masing-masing, mungkin untuk ke-tiga temannya yg pulang sedangkan ivy putar arah ke perusahaannya dan inilah yg dia maksud urusan penting yaitu ada rapat penting yg mewajibkan dia yg turun sendiri

Bbrp jam kemudian, saat ini ivy sedang duduk diam sambil memandang seseorang yg akan menjadi rekan kerjanya dia mr. Alexandria, masih ingat dengan marga ini? Ya! Dia adalah ayahnya kiandra

Emang sih banyak keuntungannya kalau kerja sama dengan perusahaan Alexandria grup, tapi kan kalau begini lama lama ketahuan juga- batin ivy kesal tapi beda lagi dengan ekspresi wajahnya yg hanya bisa memandang ERLANGGA ALEXANDRIA, ramah karna mau bagaimanapun dia sedang dalam mode profesional jadi dia tidak boleh lengah karna erlangga memang tidak bisa di anggap remeh dia adalah pengusaha yg sangat teliti dia tidak akan membiarkan orang yg menjadi rekan bisnisnya adalah orang yg dapat merugikan nya jadi tidak heran dia kadang-kadang dia mencari data data rekan kerjanya yg pasti itu sangat berbahaya untuk ivy tapi apa boleh buat?

⋆ ˚｡⋆୨୧˚　˚୨୧⋆｡˚ ⋆

Saat ini hari sudah menunjukkan pukul 20.30 dan ivy belum ada niatan ingin pulang ke mansion keluarga smit, bukan karna ada masalah tapi cuman malas saja menghadapi drama yg di buat nana, siapa yg mengira jika hidup ivy damai setelah kejadian di kantin itu? Tidak! Yg ada kehidupan ivy berubah total dia yg awalnya cuman figuran tidak terlihat menjelma menjadi figuran tersorot, sejak kejadian itu bayak hadiah dari para siswi yg dia terima tapi bukan untuknya melainkan untuk vio, bukan hanya itu tapi nana sudah mulai aktif meng fitnah nya membuat kehidupannya tambah kacau dan kalian sudah taukan dengan yg paling membuat ivy stress? Ya! Sifat posesif dan manjanya vio

"Hah.. Menyebalkan!" Gumam ivy lelah dia masih di kantor dan memakai pakaian yg sama sungguh dia sangat lelah hari ini ditambah banyak berkas berkas yg menumpuk dan tidak pernah habis di mejanya membuat mood ivy tambah jelek saja, tapi untuknya di ruang kerjaannya ini ada sebuah kamar khusus untuknya jika lembur jadi dia akan menggunakan itu saja

Ivy bangkit dari duduknya dan berjalan menuju kamarnya yg berada di sudut ruangan

Ceklek!

"AA-" Hampir saja ivy teriak begitu menemukan sebuah fakta yg sangat mengejutkan san ini diluar dugaan ivy

"Jadi ivy itu selama ini terobsesi pada orang itu?" Ucap ivy dengan kaku tidak sanggup memanggil namanya, yg penting dia sangat kaget tidak menyangka jika akan terjadi seperti ini dan apa itu? Ivy? IVY OBSESI PADA ORANG ITU??!