Yuta menatap Johnny kemudian melirik ke sekitar.
Setelah memastikan tidak ada pekerja rumah, barulah Yuta berani bicara.
" Johnny, aku baru pertama kalinya merasa bahwa Papa lebih baik"
Johnny memandang tak percaya pada Yuta.
" Dude! Ini pertama kalinya aku mendengar pujian itu darimu" bisik Johnny.
Yuta mengangguk.
" Aku juga sebenarnya tak ingin membandingkan" sahut Yuta.
" Membandingkan dua hal yang sama buruk tak akan membuat salah satunya benar bukan?" tanya Yuta.
Johnny ganti mengangguk.
" Tapi setidaknya, Papa maupun Papi tidak pernah menyesal dengan kehadiranku di dunia ini"
" Ya, walaupun Papa suka sakit kepala karena kelakuanku"
Yuta menatap Johnny kembali.
Johnny menutup mulutnya kemudian netranya membulat.
Ternyata keluarga suami sepupunya itu memang tidak ada yang waras.
..
Jaehyun menatap Taeyong yang sudah masuk untuk bekerja hari ini.
Beberapa karyawan juga memandang bingung pada sang atasan.
" Kak Taeyong, kau sudah masuk kerja?" tanya Jaehyun.
Taeyong menatap Jaehyun kemudian mengangguk.
" Iya, memang kenapa? ada yang salah?" heran Taeyong.
Jaehyun memukul lengan sang kakak pelan.
" Kak, kau kan harusnya masih menikmati fase bulan madu di-"
" Aku bosan, lebih baik pulang dan pergi bekerja" sela Taeyong.
Jaehyun menatap penampilan Taeyong.
Netranya mengernyit saat mendapati kaki Taeyong yang tak mengenakan sepatu.
Ada perban yang menutupi kaki kanan sang kakak.
" Ada apa dengan kakimu, kak?" tanya Jaehyun.
Taeyong menatap kakinya kemudian balas melihat adik sepupunya.
" Biasa" jawab Taeyong singkat.
Jaehyun yang paham hanya bisa menarik dan menghembuskan nafas.
" Apa karena kakak dan kak Yuta pulang cepat?" tanya Jaehyun.
" Apalagi memang?" tanya Taeyong.
Jaehyun pun menggelengkan kepala.
Tak habis fikir dengan kelakuan keluarga sang kakak kesayangan.
Kedua pemuda itu akhirnya berjalan bersama.
" Bagaimana keadaan Jungwoo?" tanya Taeyong.
" Terkadang masih kurang stabil tapi sudah lebih baik" jawab Jaehyun.
" Pastikan si brengsek itu tak bisa menghubungi Jungwoo" titah Taeyong.
" Semua akses sudah diblokir, Jungwoo juga sudah menyingkirkan semuanya"
Jawaban Jaehyun membuat Taeyong puas.
Tidak ada seorang pun yang boleh menyakiti hati adiknya.
..
Hyunho kembali ke rumah saat sore baru saja menyapa.
Yuta segera menyambut mertuanya dengan senyum.
Hyunho pun membalas senyuman Yuta.
YOU ARE READING
Inheritance of Discord
FanfictionTaeyong and Yuta are grown without the love of the fam. They rely on their cousin and themselves.. Many dreams are buried because the family pressure. Until one day, they must marry each other for business and political purposes.. How can they build...
