Inheritance of Discord

05

Jungwoo terdiam mendengar perkataan Lucas.

..

Saudara kembar Jaehyun itu mencoba memastikan pendengarannya.

" Hah? Apa yang kau katakana tadi?" tanya Jungwoo.

" Aku menyerah, Zeus. Sentiment publik padaku sudah tak mungkin diselamatkan"

Jungwoo menggeleng mendengar perkataan Lucas.

" Luke! Kau yang bilang padaku bahwa kau ingin berjuang!" kesal Jungwoo.

" Ya, tapi ternyata aku tidak bisa lagi menahan semuanya" balas Lucas.

" Orang tuaku sudah meminta untuk kembali ke Hong Kong" lanjutnya.

Air mata Jungwoo mulai menetes, begitu juga dengan Lucas.

" Lalu, kita bagaimana?" lirih Jungwoo.

" Kau berhak mendapat yang lebih dari segalanya dibanding aku" balas Lucas.

" Kau baik untukku, Luke! I want you!" pekik Jungwoo.

" But I don't deserve you" balas Lucas.

Lucas membelai lembut pipi Jungwoo sebelum membubuhkan kecupan di kedua pipi kekasihnya.

" Today, I'm letting you go" bisik Lucas.

" Luke! No!" teriak Jungwoo.

Pintu terbuka, tampak beberapa pria berpakaian rapi mendekati Lucas.

" Tuan muda, sudah saatnya" ucap salah satu pria.

Lucas menatap Jungwoo yang menangis.

" I love you, keep alive, Zeus"

" For me"

Lucas memeluk Jungwoo untuk yang terakhir kali.

Setelah pelukan itu berakhir, Lucas meninggalkan Jungwoo seorang diri.

Pemuda itu hanya diam sembari menatap kosong ke arah pintu.

Apartemen tersebut sudah kosong, hanya tersisa Jungwoo dan patah hatinya.

..

Jaehyun menyambut Doyoung yang berlari ke arahnya.

Mereka melakukan spinning hug kemudian Jaehyun menurunkan tubuh kekasihnya.

" I miss you" bisik Jaehyun.

" Miss you more" balas Doyoung.

Keduanya saling menyambut bibir masing-masing sebelum Doyoung menjauhkan diri lebih dulu.

Jaehyun kemudian menatap penampilan Doyoung.

Keningnya mengernyit saat melihat sepatu yang dikenakan sang kekasih.

" Sepatumu baru ya?" tanya Jaehyun.

Doyoung tersenyum senang lantas mengangguk penuh semangat.

" Kemarin Baba dapat bonus lembur, jadi beliau membelikan sepatu baru!"

Doyoung berkata dengan antusias.

" Qian juga dapat?" tanya Jaehyun lagi.

" Tentu saja! Papa dan Baba selalu beli dua!" sahut Doyoung.

Jaehyun mengangguk pelan.

'Berapa bonus yang didapat karyawan seperti orang tua Doie?'

'Pasti banyak ya? itu kan koleksi yang baru keluar dua hari lalu'

Jaehyun bertanya dalam hati.

Dia tahu karena kemarin dia juga baru membeli sepatu yang sama untuk Jungwoo.