Nakamichi menatap suami dan putranya.
Dia bisa merasakan ketegangan tak kasat mata di antara keduanya.
..
Taeyong menyesap kopinya.
Dia lantas menatap Jaehyun dan Jungwoo yang sibuk mengerjakan soal latihan darinya.
" Kak Iyong, kau yakin ini soal-soal yang akan keluar?" tanya Jungwoo.
Taeyong mengangguk.
" Aku sudah mencocokkan beberapa soal tes masuk"
" Kurang lebih akan seperti itu"
Taeyong tersenyum setelahnya.
Jungwoo menatap kakak sepupunya.
" Baiklah! Aku tak akan meragukan analisismu" sahut Jungwoo.
Jungwoo kembali fokus mengerjakan soal-soal.
Taeyong menatap Jungwoo.
" Jungwoo" panggil Taeyong.
Jungwoo kembali mendongak.
" Lain kali tidak usah membelaku" ucap Taeyong.
Jaehyun ikut menatap kakak kesayangannya.
" Bagaimana bisa kakak mengatakan itu?" heran Jaehyun.
" Karena kalian berdua bisa dihukum kakek" sahut Taeyong.
" Biarkan saja, aku hanya membalas bibi menyebalkan itu" jawab Jungwoo.
Jaehyun mengangguk setuju.
" Lagipula, dia yang harus jaga mulutnya" kesal Jungwoo.
" Sudah pernikahannya gagal, tidak bisa punya anak, dan mulutnya suka berbisa"
" Apa dia tidak sadar itu salah satu alasan kenapa suami busuknya itu pergi huh?!"
Jaehyun mengusap pelan punggung kembarannya yang mulai emosi.
" Jungwoo, bibi Haera tetaplah bibi kita" tegur Taeyong.
" Aku hanya memberikan balasan atas apa yang dia ucapkan, kak" kesal Jungwoo.
" Jung-"
" Stop! I don't want to hear anything about her"
" In my mind, she's the one who became the problem!"
Jungwoo merapikan barangnya dengan cepat kemudian berdiri.
" Maaf, aku minta waktu untuk marah pada kak Iyong untuk saat ini"
Jungwoo kemudian berlalu pergi.
Jaehyun menatap kepergian saudaranya kemudian melihat Taeyong.
" Sorry" lirih Jaehyun.
Taeyong menggeleng sebagai tanda dia tak marah atas perbuatan Jungwoo.
..
Yuta berusaha bernafas dengan benar ketika semua terasa mencekik.
Hari kelulusannya bersamaan dengan pengumuman hasil pemilihan.
Seperti yang sudah disampaikan Nakamichi sebelumnya, sang ayah menjadi salah satu kandidat.
Harusnya hari ini dia sibuk berfoto bersama keluarga dan sahabatnya.
Tapi dia justru tak bisa ikut serta dalam upacara kelulusan SMA yang sudah dirinya tunggu.
Mau marah pun juga percuma, Akira pasti hanya akan menamparnya.
Jemari Yuta mengepal saat mendengar bahwa Akira berhasil menjadi Perdana Menteri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Inheritance of Discord
Fiksi PenggemarTaeyong and Yuta are grown without the love of the fam. They rely on their cousin and themselves.. Many dreams are buried because the family pressure. Until one day, they must marry each other for business and political purposes.. How can they build...
