Kenapa kalian biarkan, masuklah ke rumah temani dia

Nyonya tidak mau tuan, nyonya takut diperkosa katanya " padahal kami menjaga jarak jauh dari nyonya tuan

Anak itu ya benar  - benar. Gelap menangis, tapi ditemani sulit.

Baik lah, saya pulang. Masuklah, jaga jarak darinya. Nyalakan senter hp kalian atau apalah yang jadi penerang.

Baik Tuan

.....

Kenapa Jin hyung?

Dirumah listrik padam,

Benarkan Jim apa kataku rumah jin hyung fasilitasnya tidak memadai " ucap atae enteng

JIM , TAE " ucap mereka berdu berbarengan sambil saling melotot

Kakak iparrrr,

Kalian ngagetin , ada apa?" kata Jhope

Kakak ipar punya pobia gelap hyung, tapi ngk tau udah hilang apa ngk.

Ooo pantas dia menangis " pikir Jin

Jin yang sadar langsung pergi tanpa pamit, dia langsung menginjak gas kencang berharap dia bisa tiba 5 menit. Tapi nyata nya daerah ini Jauh dari rumah

Ahk sial mana lampu merah lagi

Cepat lah cepat lah " ucap Jin

Lampu merah lagi? Astaga ini udh ketiga kalinya, ahk sudah lah aku kebut aja.

Jadilah Jin terobos lampu merah

Paling surat tilang akan nyampe besok pagi,, karena ini sudah terlalu malam. Polisi tidak akan ada stand by " monolog Jin

Sesampainya dirumah Jin hyung langsung berlari cepat, dan  memberikan kunci supaya dibantu dimasukin garasi.

Dimana istri saya ? Tanya Jin kepada 2 bodyguard yang jaga pintu di depan

Itu tuan di tangga, dia takut kalau kalau kami dekat dengannya.

Jin menyalakan lampu ponselnya dan mengarahkan ke Jungkook  . Berharap Jungkook tidak akan kaget

Jungkook yang melihat cahaya mendongak melihat siapa yang datang.

JIN? Mata Jungkook terlihat masih basah dan sepertinya dia terus menangis tapi dalam diam pikir Jin " karena ketika Jin datang sudah tidak ada suara orang menangis "

Iya ini aku, kenapa kau disini? Bukan kah kau punya ponsel? Kenapa tidak kau nyalakan saja, malah menangis disini gimna kalau kau sesak napas karena menangis dalam diam? " Jin marah tapi khawatir

Jungkook menunjukkan hp nya, ponselnya mati ternyata " batin Jin

Jangan dibiasakan hp itu sampai mati, gimna kalau ada yang urgent seperti ini? Tegur Jin

Pergi lah Jin " ucap Jungkook dengan suara gemetarnya

Kau bilang pergi? Tapi kau disini menangis. Kau pikir aku suami macam apa,

Bukannya berhenti, Jungkook semakin menangis.

Jin bolehkah memarahiku besok saja? Ini bukan waktu yang tepat jawabnya sesenggukan , hikkk, hikkk ,hikkk

Jin yang sedari tadi pengen memeluk Jungkook tapi takut ditolak. Jadi dia pikir, supaya mereka tetap berbicara dua arah, makanya Jin marah marah ngk jelas.

Karena dia tau, Jungkook tidak akan buka mulut selain beradu mulut dengannya.

Jin yang memang ingin mengerti Jungkook dia memutuskan untuk pergi seperti permintaan Jungkook , tapi suara Jungkook menghentikan langkah Jin " bisakah kau tidak jauh dariku Jin? "

PERJODOHAN | JINKOOKWhere stories live. Discover now