Seperti aku yang menyukai bulan dan mengabaikan ribuan bintang
Kth
______________________________________
"Dia adalah orang yang paling cuek dan paling peduli yang pernah ku temui"
_
_
_
_
_
__
_____________________________________
Seperti yang taehyung minta Jimin datang ke taman dan menunggu taehyung datang, jam menunjukan jam 4 sore terlihat di sana sedikit sepi
Tak selang berapa lama Jimin menunggu taehyung akhirnya datang, Jimin pun mengulas senyum yang begitu manis, karena apa?
Jimin kira mereka akan jalan jalan mengunakan mobil tapi dugaannya salah taehyung datang dengan membawa spedah, itu terkesan lucu untuk Jimin,Taehyung pun tersenyum dan menghampiri Jimin
Taehyung:" maaf membuatmu menunggu"
Ucapanya sambil turun dari sepedanyaJimin:" bukan masalah, dan dapat ide darimana pakai spedah begini taehyung"
Ucapanya sambil tersenyum bahagia entahlah dia selalu merasa bahagia jika di dekat taehyungTaehyung:" ide saya sendiri, dan i ini untukmu"
Ucapanya sambil memberikan bunga untuk JiminJ
imin:" trimakasi"
Ucapanya sambil menerima bunga dari taehyungTaehyung:" mari jalan jalan sambil naik spedah"
Ucapanya sambil mengulurkan tangan ke Jimin, Jimin pun tersenyum lalu menggapai tangan taehyungJimin:" Tantu saja"
Ucapanya
Lalu mereka pun jalan jalan sore sambil naik spedah, menikmati senja dan juga melihat beberapa burung beterbanganJimin:" langitnya sangat indah"
Celetuk Jimin saat melihat langit berwarna oranyeTaehyung:" benarkah?"
TanyanyaJimin:" Hem, trimakasi taehyung sudah membawaku kemari untuk melihat betapa indahnya senja di sini"
Ucapanya sambil tersenyum dan jangan lupa tangan Jimin yang melingkar di pinggang taehyung karena takut jatuhTaehyung:" saya membawamu kemari bukan untuk itu"
Ucapanya sambil terus menjalankan sepedanyaJimin:" lalu untuk apa?"
Ucapanya bertanya tanyaTaehyung:" saya membawamu kemari bukan untuk memperlihatkan mu betapa indahnya senja, tapi saya ingin memperlihatkan kepada senja betapa indahnya dirimu"
Ucapnya dengan nada yang sungguh sungguh, Jimin di sana pun mengulas senyum maluJimin:" orang se cuek dirimu bisa mengeluarkan kata kata semanis itu ternyata"
Ucapanya sambil tersenyumTaehyung:" karena aku bersama orang yang tepat"
Ucapnya itu membuat Jimin tersenyum malu untuk yang kedua kalinyaJimin:" ada apa dengan ku, kenapa hatiku rasanya berdebar begitu kencang, apa aku.... "
Ucapanya sambil memegangi dadanyaTaehyung:" langit sudah semakin gelap saya antar pulang sekarang atau mau makan dulu?"
TanyanyaJimin:" pulang sekarang saja, takut jungmin mencari ku"
Ucapanya dan itu mendapat anggukan dari taehyungDi sepanjang jalan mereka berbincang bincang dan sesekali tertawa, tak terasa mereka sudah Samapi di kediaman milik orang tua Jimin,
Jimin:" trimakasi sudah mengantar Ku"
Ucapnya sambil tersenyum ke arah taehyungTaehyung:" bukan masalah besar, dan apakah kau masih seperti seminggu yang lalu, apakah kau sudah menyukai saya?"
Tanyanya, Jimin pun tersenyum manis ke arah taehyungJimin:" kita jalani saja dulu"
UcapanyaTaehyung:" kau menerima saya?"
TanaynyaJimin:" bisa di bilang begitu"
Ucapanya sambil tersenyum, lalu berpamitan masuk, taehyung masih mematung dia tidak percaya Jimin menerima cintanyaTaehyung:" arggg kau membuat ku gila"
Ucapanya sambil tersenyum bodoh, lalu melajukan sepedanya dengan hati yang gembira,Taehyung:" taehyung cintamu sudah ada di tanganmu hari ini hhhhhhhhh astaga aku harus apa aku begitu bahagia"
Ucapanya sambil tertawa seperti orang gila karena sangking bahagianyaSedangkan itu Jimin memasuki rumahnya dengan senyuman yang lebar, namun saat ia berjalan dia menabrak adiknya yang tepat ada di depannya
Jimin:" Jennie"
Ucapanya menyapa adiknya sambil tersenyumJennie:" kau senang? Sedangkan aku sedih, kau bahagia di atas penderitaan adikmu"
Ucapanya langsung pergi begitu saja di hadapan JiminJimin:" Jennie Jen, kau mau kemana? Ada apa denganmu, apa salah kakak?"
Ucapanya sambil mengejar adiknya namun terlambat Jennie sudah pergi mengunakan mobilnyaJimin:" ada apa dengannya? Apa suasana hatinya sedang tidak baik?"
Ucapanya bertanya tanyaOK GYS SEGITU DULU KAPAN KAPAN LAGI
KAMU SEDANG MEMBACA
vmin jikook ( cinta?)
Non-Fiction" aku tidak menyalahkan siapapun aku hanya akan menyalahkan diriku sendiri karena ini semua adalah keputusanku dan akan menjadi konsekuensi yang akan ku tangung sendiri"