Aku melepas mu bukan berarti aku membencimu, hanya saja aku tidak ingin batin dan hatiku lebih terluka lagi karn mu.
Pjm
______________________________________
apakah masalalu akan terulang kembali?_
_
_
_
_
_
_
_
_______________________________________
Pagi hari Di kediaman milik orang tua Jimin
Iu sedang duduk termenung dengan secangkir teh di ruang santai,
S
ehun:" sayang sepertinya aku akan pulang awal nanti, nanti kita ke rumah Jimin untuk menjenguknya"
Ucapnya namun tidak ada jawaban sama sekali dari iu, dia masih diamSehun yang melihat istrinya duduk sendiri sedang melamun pun ia langsung menghampiri istrinya dan duduk di sebelah istri tercintanya itu
Sehun:" ada apa sayang? Apa yang menggangu pikiran mu sampai sampai kau tidak mendengarkan suamimu ini sayang?"
Tanyanya sambil mengelus telapak tangan istrinyaIu pun langsung menoleh menatap suaminya
Sehun:" ada apa sayang? Apa kau sakit?"
Tanaynya namun iu menggelengIu:" kenapa harus anak ku?"
Tanyanya, Sehun pun tak mengerti apa yang di ucapkan istrinyaSehun:" apa maksudmu sayang?"
Tanaynya merasa bingungIu:" masalalu terulang kembali Sehun, kejadian itu terulang kembali, kenapa?, Kenapa harus anakku kenapa harus dia yang menanggung kesalahan mu? Katakan"
Ucapnya sambil menatap suaminya dengan mata yang berkaca kacaSehun pun hanya bisa terdiam dia tak berani menatap mata istrinya
Iu:" luka masalalu terbuka kembali, apa yang harus ku lakukan? Anakku tidak salah apa apa Sehun kenapa dia terkena imbasnya?"
Ucapnya dengan tangisan yang begitu sakitSehun:" maaf, maafkan aku iu"
Ucapnya menatap istrinya dengan senduTampa mengatakan apapun itu pun langsung pergi begitu saja di hadapan Sehun menuju kamarnya dan mengunci kamarnya, Sehun pun hanya bisa menatap kepergian istrinya dengan hati yang begitu sakit
Sehun:" maaf iu maaf hanya itu yang bisa ku katakan"
Ucapnya sambil menundukFLASHBACK ON
KAMU SEDANG MEMBACA
vmin jikook ( cinta?)
Non-Fiction" aku tidak menyalahkan siapapun aku hanya akan menyalahkan diriku sendiri karena ini semua adalah keputusanku dan akan menjadi konsekuensi yang akan ku tangung sendiri"