9

1.4K 162 2
                                    

Sudah 2hari aldo tidak kembali kerumah Gracio. Dia bukan dipecat melainkan katanya diberi waktu istirahat entah sampai kapan. Sebenarnya ini cukup membuatnya bimbang , aldo merasa bersalah tidk bisa menjaga Ashel.

Kini aldo sedang berada dibengkel tempat dia kerja dlu. Bukan hanya bengkel namun tempat ini jga tempat ber kumpul nya teman temannya.

"Eh do tumben lagi libur?" Gito.

"Engga si"

"Teruss??" Gito.

Aldo pun menjelaskan semua yang terjadi waktu itu pada gito dan teman temannya.

"Lu jangan ngerasa bersalah gitu , itu jga ulah pacarnya ashel" daniel.

"Aran? Keknya dia satu kampus sama gua deh tapi gatau falkutas apa"ucap zean.

"Yudh lu tenangin dlu aja do"gito.

Aldo mengangguk.

"Eh gua kemaren ketemu cwe cantik bngt gua nolongin ban mobil dia bocor sumpah cantik bngt tapi gua blm sempet kenalan"ucap daniel.

"Ya sayang bngt nil"zean.

"Lu suka ya sama ashel?"gito.

"Ha? Gila apa ga mungkin gua suka sama anak bos gua"ucap aldo.

"Mungkin buktinya lu nih"daniel.

"Keliatan bngt do klo lu demen cmn lu nutupin aja" zean.

"Nah feeling gua ashel jga demen si sama lu"daniel.

"Pada gila apaa"ucap aldo.

























Ashel tengah duduk dibangku halaman belakang rumahnya bersama KAMI.

"Jdi kak aldo ngilang?" Indah.

"Iya gua nanya papah tapi gajawab" ashel.

"Atau mungkin ini hukuman buat dia ya??" Kathrin.

"Ha? Mksdnya?" Ashel.

"Iyaa karna mungkin papah lu nganggep ini salah si kak aldo" kathrin.

"Bisa jadi" marsha.

"Aduhh gmna ya? Gamau gamau sampe dia dipecat" ashel.

"Shell? Ini lu kan?" Indah.

"Iya lahh"

"Biasanya kan lu seneng klo bodyguard lu di pecat? Lu beneran suka sama kak aldo?" Marsha.

"Gatau"

"Aaaa cieee" kathrin.














Makan malam pun tiba kini suda ada kedua orang tua ashell dan ashel dimeja makan. Mereka semua tetap fokus dengan makanan mereka masing masing tanpa ada pembicaraan.

"Pahh knpa aldo ga balik?" Ucap ashel mebuyarkan keheningan disini.

"Kamu suka sama aldo ya?" Gracio.

Deg

"E-engga"

"Sayang kita ini orng tua km , km gabisa boong dari kitaa" ucap shani.

"Maaf maa pahh klo aku suka sama bodyguard ku sendiri , aku ngerasa aman dan nyaman klo sama aldo" jelas ashel.

Dia sudah tak memikirkan lagi tanggapan dari orang tuanya , karna saat ini ashel hanya ingin mengeluarkan isi hatinya.

"Papah gabisa shell"

"Kenapa?? Karna beda sama kita??" Ucap ashel yang kini sudah menahan air matanya.

"Sayangg"

"Mama sama papah itu egois selalu memikirkan kebahagiaan kalian tanpa mikirin perasaan aku!"

Ashel beranjak dari duduknya.

"Sayang dengerin mama dlu"

Tanpa menjawab Ashel pun pergi meninggalkan kedua orang tuanya.

my bodyguard !! (Delshel/doshel)Where stories live. Discover now