Hati

I

   Maaf jika nanti ada yang merasa bosan, atau tidak nyaman dengan cerita yang auky buat ya soalnya auky masih pemula, auky persembahkan cerita pertama auky BillyBabe🐺🐽, jeng jeng jeng... ☺.

BABE TANATAT PHANVIRIYAKOOL
MAHASISWA SEMESTER AKHIR

BILLY PATCHANON OUNSA-ARD
CEO PERUSAHAAN BESAR

  Seorang pria cantik dan manis baru saja bangun dari tidur nyenyaknya karena terganggu suara alarm, dia segera mematikan alarm tersebut dan berjalan menuju kamar mandi untuk segera bersiap siap menuju kampus.

   Setelah itu dia pergi turun ke bawah untuk sarapan, disana ada ibunya yang memanggilnya,
" Babe nak sini cepat, sarapan dulu sebelum ke kampus ",

" Iya mom, momy masak apa hari ini ? "

" Itu momy masakin kamu ayam goreng kesukaan kamu, momy juga udah siapin bekal kamu ".

   Bukanya Babe dari keluarga yang kurang mampu malahan ibu nya memiliki perusahaan yang lumayan besar meskipun masih ada yang lebih besar dari perusahaan ibu nya, jangan tanya ayahnya kemana karna kecelakan dua tahun yang lalu mereka berdua harus kehilangan sosok seorang suami dan seorang ayah, tapi ibunya sangat tegar dia tidak mau terlihat tidak mampu oleh babe sehingga dia mengambil alih perusahaan yang di tinggalkan oleh suaminya demi kelangsungan hidup mereka, babe terkadang merasa prihatin pada ibunya yang harus bekerja keras tapi ibunya sudah pernah berkata padanya, " Babe kau tak perlu harus merasa seperti itu nak, aku melakukannya karna aku ibumu dan kau putraku, aku melakukannya untuk kita berdua dan aku senang."

   Setelah selesai dengan sarapannya dia pamit pada ibunya untuk pergi ke kampus, " Momy babe pergi dulu ya"
Babe pun menyalim tangan ibunya sebelum pergi,
" Babe kau tidak menggunakan mobilmu?"

" Tidak mom aku tidak mau terlihat mencolok, lagian kampusku dekat dari sini, aku jalan kaki saja sekalian olahraga "

" Kau sudah sangat kecil babe masih mau olahraga, aku heran padahal kau sangat suka sekali makan tapi badanmu tak pernah mau gemuk" Ibunya tertawa,

" Momy jangan mengejekku. "
Dengan ekspresi marahnya, bukanya terlihat menyeramkan malah terlihat imut,

" Iya iya baiklah, ibu tak akan mengejekmu lagi, sana pergilah nanti kamu terlambat"

" Bye bye momy👋👋"

   Babe pun pergi dengan langkah yang lumayan cepat karna takut terlambat, dia terus berjalan dan mau menyebrang untuk menuju gerbang kampus tapi tiba tiba,

   BRUK......

    Dia terjatuh, karna ada mobil yang hampir saja menabraknya dia mengerang karna merasakan sakit pada bokongnya,
Pemilik mobil yang melihat babe terjatuh segera turun dari mobilnya dan menghampirinya, tapi saat melihat babe dia terdiam tak bersuara dan hanya terus memperhatikan babe tanpa berkedip,
" Khun?.., Khun?..., KHUN? "
Babe berteriak memanggilnya karna tak didengar oleh si pemilik mobil.

" Ah oh iya, kenapa? "

" Khun kau masih bertanya padaku setelah apa yang kau lihat?, aku jatuh dan pantatku sakit karna kau yang hampir saja menabrak ku, setidaknya tolong bantu aku berdiri. "
Kata babe dengan kesalnya,

" Oh iya maafkan aku nong sini tanganmu biar kubantu "
Babe pun menjulurkan tangannya dan berdiri tapi orang yang ada dihadapannya masih saja terus menatap nya, babe pun terus memanggilnya.

" Khun halloooooo.... KHUN"
Dan berteriak lagi, orang yang dipanggil pun tersadar,

" Maafkan aku nong,"

" Huh baiklah tapi lain kali hati hati lah khun, untung aku orang nya baik dan tidak akan memeras uangmu, jika itu orang lain mungkin saja dia akan menguras habis hartamu"

" Meskipun kau mau menguras habis hartaku sepertinya aku akan membiarkan ya nong", dengan suara yang sangat kecil.

" Kau bilang apa khun? "

" Oh aku bilang meskipun seperti itu aku punya rasa tanggung jawab karna telah menyebabkan kau terluka nong "

" Tidak apa apa khun, aku juga tidak terluka parah hanya pantatku saja yang masih sakit "

" Tidak bisa seperti itu, mari masuklah aku akan mengantarmu, kau mau ke mana?

" Tidak usah khun, tujuanku ada didepan sana itu👉,"

" Oooo, tapi bisakah aku meminta "

Belum siap pria itu berbicara babe langsung memotongnya

" Maaf khun aku harus pergi sekarang, bisa bisa aku akan sangat terlambat nanti,"

    Dan langsung pergi meninggalkan Billy, yah pria itu adalah Billy Pachanon pemilik perusahaan terbesar di negara mereka, pria yang terkenal tampan, mendekati sempurna tapi berhati dingin degan wajah datarnya satu set komplit membuat orang takut untuk dekat dengannya, tapi entah kenapa semua sikap dinginnya, dengan wajah datarnya sirna saat berhadapan dengan babe tadi, dia terdiam dan memperhatikan babe yang berlari menuju gerbang kampusnya, dan tersadar bahwa dia bahkan tidak tau nama anak yang hampir di tabrak nya tadi.

Sekian dulu cerita hari ini wahai sobat sobatku yang tercinta, bye bye ☺😘