Tentang Aku Dan Kamu [SEGERA TERBIT]

-13- posesif boyfriend (1)

tapi kamu salah. Mayted masuk lalu ia meminta handphone kamu. "mana handphone kamu."

"buat apa?"

Mayted menatap kearah kamu dengan ekspresi wajah datar. "mana handphone kamu."

kamu pun mengambil handphone kamu dan memberikan ke Mayted.

setelah itu ia seperti melihat sesuatu dan ia ketikan di handphonenya.

setelah beberapa detik ia memberikan handphone kamu. "handphone kamu sudah saya pasang pelacak, dan saya sudah login akun Instagram, tiktok, Twitter, line punya kamu di handphone saya."

kamu terkejut. "b-buat apa?"

"buat apa? kamu masih bertanya? hari ini saya sudah kecolongan menjaga kamu. dan saya ga mau hal itu terjadi lagi. ingat kamu pacar saya yang paling saya jaga dengan baik jadi saya tidak mau ada hal yang tidak di inginkan terjadi."ujar Mayted.

tidak dapat menjawab kamu hanya diam mendengar perkataan Mayted.

****
Setelah acara selesai, kamu tidak melihat keberadaan Mayted.

karena bingung kamu memutuskan untuk menghampiri salah satu staf yang bekerja di sini"permisi mas, saya mau tanya. ada lihat mas teddy?"

"oalah pak teddy tadi lagi sama bapak, cuman sekarang sih lagi di kolam renang. coba kamu samperin aja."ujarnya.

kamu mengangguk. "terimakasih mas."

"sama sama."setelah kamu pergi staf itu tersenyum simpul. "kali ini dia ga bisa nolongin Lo, hahaha mampus Lo kali."

tanpa kamu sadari, staf tadi berbohong. dan ia bukanlah staf yang biasa. melainkan seseorang menyamar sebagai si staf itu.

kamu berjalan menuju kolam renang, namun saat sampai di sini sepi. menatap ke semua arah di kolam renang kamu tidak melihat Mayted.

"loh, katanya ada disini?" kok ga ada?"gumam kamu.

posisi kamu kali ini sedang berada di pinggir kolam renang.

fokus mencari Mayted, kamu tidak sadar ada seseorang yang berjalan mengendap-endap di belakang kamu.

saat sudah dekat dengan kamu tiba-tiba ia mendorong kamu ke kolam renang.

byurr!

kamu yang tidak bisa berenang, dengan panik berteriak minta tolong.

karena di sini sepi jadi tidak ada yang mendengar kamu.

laki-laki itu tersenyum simpul. "semoga Lo mati, karena gue ga bisa bales dendam ke cowok Lo. jadi gue balas dendam aja ke Lo. dengan itu cowok Lo bakalan terpuruk."

dia bara, laki-laki yang kemarin di hajar oleh Mayted karena ulahnya menyakiti kamu.

setelah itu ia pergi meninggalkan kamu.

"t-tolong, siapapun tolong saya!"jerit kamu. "tolong, tolong---"

kamu kehabisan tenaga, dan akhirnya kamu tenggelam.

untungnya kebaikan masih berpihak sama kamu, Rajif yang tengah berjalan bersama Agung menyadari suara teriakan kamu.

"woi neng cantik tenggelam, ayo selamatin"ujar Agung.

lalu Rajif langsung turun ke kolam renang dan menolong kamu.

setelah berhasil mendapatkan kamu yang tengah pingsan, dengan cepat Rajif menaruh kamu di pinggir kolam.

bertepatan dengan itu Mayted datang. ia langsung berlari menghampiri kamu. "ada apa in?"

"kayanya (nama kamu) di dorong ke kolam renang deh pak, soalnya ga mungkin dia berenang sendiri. secara kita tau (nama kamu) ga bisa berenang."ujar Agung.

"bisa jadi, tapi siapa orangnya?"tanya Rajif. "ga tau gue bukan peramal."

Mayted menatap kamu sendu. lagi lagi ia kecolongan dua kali. "pasti orang itu."batin Mayted.

namun setelah itu kamu terbangun dengan kondisi batuk batuk.

Mayted dengan cepat membawa kamu ke dalam pelukannya. "maaf"

"maaf, maaf, maaf."sesal Mayted.

kamu membalas pelukan Mayted. "gapapaa, aku yang salah juga main percaya omongan orang itu sampe aku jatuh ke kolam renang."

Mayted melepaskan pelukannya. "siapa orangnya?"

"salah satu staf disini, aku nanya keberadaan kamu terus dia bilang kamu di kolam renang eh pas aku cari ga ada siapa siapa. tiba-tiba aja setelah itu ada yang dorong aku ke kolam renang."ujar kamu.

"staf yang kaya gimana neng?"tanya Agung. "dia tinggi, kulitnya sawo matang terus juga dia pake topi sama masker hitam."

Rajif dan Agung saling berpandangan. "woi bro, emang ada ya?"

"ga tau, gue baru dengar dan setau gue ga ada deh."balas Rajif.

kemudian saat Rajif naik dari kolam renang seorang bapak bapak datang menghampiri mereka. "mas Agung tolong saya, baju kerja saya di ambil orang."

"hah?"Agung kaget. "gimana bisa?"

bapak bapak itu menceritakan kejadiannya. "jadi tadi saya lagi duduk di halaman belakang, terus ada laki-laki misterius datang. dia mukul tengkuk leher saya abis itu saya pingsan eh pas sadar baju kerja saya ilang."

"wah ada penyusup sih."ujar Rajif.

"gila, kita bisa ga sadar ya? tapi tenang pak nanti baju bapak di ganti yang baru ya. sekarang masuk ajaa. pake baju yang lain dulu."Agung lalu mengantarkan bapak itu masuk kedalam.

"ya udah kalo gitu saya mau ganti baju dulu ya pak, (nama kamu) jangan lupa ganti baju nanti sakit."ujar Rajif.

kamu hanya mengangguk.

"(nama kamu) mulai sekarang kamu jangan jauh jauh dari saya. udah cukup saya kecolongan dua kali. dan saya yakin pelaku nya adalah dia."setelah itu Mayted berdiri dan mengulurkan tangannya. "ayo masuk"

kamu mengambil uluran tangan itu dan kalian pun masuk kedalam.

****
hai haiii

aku happy banget di bab kemarin pada minta update xixixi, dan semoga kalian suka sama bab baru ini yaa <3

jangan lupa untuk vote dan comment sebanyak banyaknya yaa 🤍

see u