Beberapa hari kemudian....
Setelah mereka menghabiskan waktu bersama beberapa waktu yang lalu,hanya melihat keindahan pantai dari atas tebing tinggi sambil menikmati jagung bakar dan es kelapa muda memang tapi itu sangat berkesan bagi keduanya.
Walaupun Adel merasa sedikit kecewa setelah perbincangan mereka beberapa hari yang lalu bahwa dia mengetahui Chika adalah seorang idol besar dan sangat populer awalnya Adel berniat akan menjauh ii Chika namun dia urungkan niat itu. apalagi,ternyata Chika dan teman-temannya adalah orang yang disorot banyak kamera beberapa waktu yang lalu yang mendapat umpat serapah dari dia waktu itu
3 hari berlalu ....
Ini hari ke4 mereka bertemu dan selalu akan bertemu, tentu sudah mendapat ijin dari teman-teman Chika bahkan adel sudah akrab dengan mereka semua
"Ada yang belum kamu ceritakan sama aku tentang kamu!?"ucap Adel pada Chika yang sedang bersamanya, mereka memutuskan untuk merubah panggilan mereka menjadi aku-kamu setelah 3hari bersama
*Hari ke4 Chika belum berani bilang jujur soal akan dilaksanakannya pernikahan dan dia tidak pernah membicarakan soal Aran pada Adel
"Kamu udah tau aku semuanya bahkan temen-temen aku"jawab Chika sedikit gugup tapi tidak terlihat Dimata Adel
"Kamu random ya hari ini so sweet,kemaren nyebelin,galak,kadang suka mukul tiba-tiba tapi kalo gak sama kamu aku gak mau"ujar Adel
"Tapi aku bingung kamu anggap aku apa sih dihidup kamu?"lanjut Adel to the poin menatap Chika yang ada dihadapannya sekarang hanya meja yang membatasi mereka
"Kamu maunya apa?"Chika juga bingung hubungan seperti apa yang mereka jalani saat ini
"Partner hidup!pacar! Yang penting aku sama kamu terus udah cukup buat aku,kalo kamu mau gak jadi partner hidup aku melebihi seorang pacar maybe ?"tanya Adel berharap diberi kejelasan bahkan sejak hari kedua Adel sudah meminta pada Chika
"Apa bisa kita menjalin sebuah hubungan lebih dari sekedar teman bahkan sahabat?"Chika sedang meyakinkan dirinya sendiri
"BISA....aku udah bilang sama kamu ,cukup kamu percaya sama aku,aku bisa jadi apa yang kamu mau"Adel menjawab sangat cepat
Chika bingung waktunya dia liburan hanya tersisa dua hari lagi lalu bagaimana dengan hari-hari selanjutnya apa dia bisa meninggalkan Adel dengan cara seperti ini,Chika akan menjadi orang yang sangat jahat untuk Adel dia tidak mau itu Chika sudah nyaman dan tidak mau kehilangan Adel untuk saat ini ,apa sayangnya Chika buat Adel hanya sementara saja karena tidak adanya seorang Aran,tapi Chika tidak pernah merasa sebahagia ini saat dia sedang bersama Aran..... Chika bingung dia melamun berfikir dalam hati saja tidak berani mengungkapkan pada Adel yang terjadi sebenarnya.
"Kalo gitu aku percaya sama kamu,aku mau jadi apapun yang kamu mau....."jawaban Chika tidak ada keraguan dia hanya memikirkan untuk sekarang dia akan bertanya pada teman-teman dulu untuk masalah ini yang terpenting dia dan Adel masih bisa bersama
"Jadi sekarang kita partner hidup?pacar?"ucap Adel senang dia memeluk tubuh Chika erat
Kamu milik aku Sekarang ,gak ada yang boleh milikin kamu selain aku,ngerti sayang!lanjut Adel membisikan pada telinga Chika
"Iyaaa aderu"itu panggilan sayang aku buat kamu.....
Mereka berpelukan cukup lama
"Del ..."
"Iya sayang,kenapa?"
"Kita sampe kapan gini terus,aku kepanasan aku mau jalan jalan lagi disini, dua hari lagi aku pulang kamu harus nemenin aku terus selama disini"
