33

11K 1.2K 111
                                    

Haechan tidak kembali ke ruang rapat, dia memilih duduk di bawah meja di ruang musik

Dia meringkuk memeluk lututnya dan hanya diam menunduk menatap sepatunya

"Sudah ku duga kau di sini" ucap mark yang mengangkat kain yang menutupi meja dan melihat haechan di sana

"Aku mau sendiri hyung" ucap haechan

"Hyungdeul akan khawatir jika kau tidak kembali ke ruang rapat" ucap mark

"Biar saja... aku mau di sini" ucap haechan

Mark menghela nafas dan masuk ke bawah meja lalu duduk di samping haechan

"Kenapa hyung duduk di sini?! Sempit tahu!" Kesal haechan

"Aku hanya penasaran... kenapa kau suka sekali di bawah meja" ucap mark

Haechan tidak menjawab dan lebih memilih kembali menatap sepatunya

Tidak ada yang bicara di antara mereka untuk beberapa saat, markpun tidak mengatakan apapun. Dia tahu haechan butuh waktu jadi dia hanya diam di samping haechan

"Mell" panggil haechan

"Hm?" Tanya mark yang menoleh pada haechan di sampingnya

"Kau tahu cerita anak di bawah meja?" Tanya haechan tanpa menatap mark di sampingnya

"Anak di bawah meja?" Tanya mark

"Di sebuah desa tinggalah seorang anak kecil yang suka makan coklat... anak itu hanya tinggal berdua dengan neneknya...  ayahnya sibuk bekerja di kota besar dan hanya pulang saat tahun baru"

"Anak itu selalu menunggu kedatangan ayahnya yang hanya pulang setahun sekali..."

"Walau neneknya selalu menemaninya tapi itu tidak bisa mengisi rasa kesepiannya yang merindukan ayahnya. Neneknya juga tidak bisa setiap waktu menemani anak kecil itu bermain"

"suatu hari saat ayahnya kembali ke rumah, sang ayah mengajak anaknya untuk tinggal di kota bersamanya, anak itu senang sekali dan tidak sabar untuk tinggal bersama ayahnya"

"Di hari yang di janjikan sang ayah untuk membawa anak itu pergi... sang ayah tidak datang... neneknya mengatakan sesuatu terjadi di kantor dan ayahnya terpaksa pergi tanpa anak kecil itu... saat itulah anak kecil itu menyadari... walau dia pergi kekota bersama ayahnya... anak itu akan tetap kesepian karena ayahnya akan tetap sibuk bekerja"

"Tapi bukan itu yang membuat cerita itu berjudul anak di bawah meja'"

"Hyung mau mendengar lanjutannya?" Tanya haechan

Mark menganggukkan kepalanya menunggu lanjutan cerita haechan

"Anak kecil itu sangat suka coklat, suatu hari dia mengambil toples coklat yang neneknya sembunyikan dan memakannya di bawah meja kerja di kamar ayahnya, setelah kenyang anak itu tertidur di bawah meja... lucu ya anak kecil itu" ucap haechan dengan senyum tipis

"Di tengah tidurnya anak itu terbangun akibat sura pintu yang di buka... dia mendengar suara ayahnya... begitu mendengar suara ayahnya anak itu tersenyum lebar dan akan keluar dari bawah meja untuk memeluk ayahnya...tapi dia kembali bersambunyi... untuk pertama kalinya anak kecil itu melihat ayahnya menangis"

"Ayahnya menangis memeluk foto istrinya... anak kecil itu mengerti kenapa ayahnya menangis karena hari itu adalah hari kematian ibunya, dia terus bersembunyi di bawah meja sambil berfikir ingin memberikan coklat kesukaannya agar ayahnya tidak sedih lagi..."

"Anak lugu itu berfikir dengan coklat yang manis semua rasa sedih akan menghilang..." ucap haechan dengan senyum getir

"Tapi pada akhirnya... anak itu hanya bisa terus bersembunyi di bawah meja... Malam itu... di tengah tangis lirih sang ayah... ayah anak itu berkata 'seandainya dia tidak lahir... kau pasti masih di sisiku... I miss you..."

My daddy is an idolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang