01. Amour-Haine: Sebuah Kecupan

42 6 0
                                    

"Yang benar saja, Scarle?"

Pemuda dengan rambut model ubur-ubur tiga warna nya itu mendelik tajam, membuat gadis berambut hitam legam di depannya terkekeh kecil. Scarle mengulas senyumnya, mengangguk antusias.

"Iya, Kyo! Ayolah. Bukannya hal seperti ini adalah hal yang mudah untuk seorang Kyo Kaneko?"

"Aku setuju. Kau tidak jantan jika mundur dari pilihanmu, Kyo," pemuda manis bersurai ungu dengan hairlight gradasi berwarna kuning halus dengan nama belakang Arcadia itu menyahut dengan suara lembutnya.

"Terkadang aku menyesal kenapa aku berteman dengan kalian,"

Kyo bersungut sebal, dengan malas dia perlahan bangkit dari tempat duduk nya dan menghampiri pemuda berambut hitam dengan tanduk aneh di atas kepalanya. Membuat pemuda itu menoleh saat acara membaca bukunya terganggu.

"Apa?" ucapnya dengan mendelik.

"Kau anak baru itu, kan?" Kyo bertanya ketus, berkacak pinggang ogah-ogahan, jelas dia tak ingin melakukan ini.

"Ya,"

"Siapa nama mu?"

"Ren Zotto-"

Ren membeku di tempatnya seperti patung yang baru saja selesai di pahat. Kecupan singkat yang di berikan pemuda berambut gulali di pipinya itu membuatnya terdiam dan kehilangan kata-kata. Kyo menggaruk kepalanya yang tak gatal, berdesah frustasi saat tak percaya dengan dirinya yang benar-benar melakukan ini.

"Jangan salah paham. Aku bermain truth or dare dengan dua makhluk tak berguna disana," Kyo langsung menengahi, tanpa mengatakan apapun lagi dia kembali pada Scarle dan Aster yang terkekeh heboh.

Scarle langsung menarik tangan Kyo untuk kembali duduk di kursinya, dengan antusias gadis itu bertanya, "Sudah dapat namanya?"

"Ren Zotto,"

"Bagaimana dengan ciumannya?" Aster menaik turunkan alisnya dengan jahil, membuat Kyo menukikkan alisnya.

"Sudah ku berikan kecupan di pipinya,"

"Aww, Kyo!"

"Aku benci kalian,"

Kepala Kyo rasanya sakit sekali saat mendengar celotehan tidak berguna dari boneka mungil hidup di sampingnya ini, Maria Marionette

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kepala Kyo rasanya sakit sekali saat mendengar celotehan tidak berguna dari boneka mungil hidup di sampingnya ini, Maria Marionette. Gadis dengan eyepatch di mata kirinya itu benar-benar banyak bicara, entah itu soal pelajaran magis atau tentang hal-hal random di dunia manusia yang tak pernah ia lihat sebelumnya.

"Aku benar-benar terkejut saat pertama kali aku melihat mobil. Ku pikir itu adalah monster yang bisa bergerak begitu cepat saat dia hampir menabrak ku," Maria berucap dengan mengangguk antusias sambil mengunyah roti yang ada di tangannya.

"Aku lebih terkejut saat ini karena kau memakan roti itu," Kyo menyahut dengan ogah-ogahan, terhitung lelah saat berkali-kali harus mengingatkan teman pendek di sebelahnya ini kalau dia bukan manusia.

Distant: Amour-Haine [RenKyotto]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang